HealthRagam

Puasa Ramadan Bukan Sekadar Ibadah, Ini 5 Manfaat Kesehatan yang Terbukti Secara Ilmiah

Ilustrasi berpuasa (Foto: Freepik)

Editorialkaltim.com – Umat Muslim di seluruh dunia menjalankan ibadah puasa selama bulan Ramadan sebagai bagian dari kewajiban agama. Namun, dari sisi ilmiah, puasa juga memiliki berbagai manfaat kesehatan yang telah dibuktikan oleh penelitian.

Sejumlah studi menunjukkan bahwa puasa dapat membantu mengontrol gula darah, melawan peradangan, meningkatkan kesehatan jantung, menjaga fungsi otak, hingga membantu menurunkan berat badan. Berikut lima manfaat puasa yang didukung sains, sebagaimana dilansir dari Healthline, Selasa (4/3/2025).

1. Meningkatkan Kontrol Gula Darah

Puasa diketahui dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin, yang berperan dalam pengaturan kadar gula darah.

Sebuah studi pada 2023 terhadap 209 orang menunjukkan bahwa puasa intermiten tiga kali seminggu dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2 dengan meningkatkan sensitivitas insulin. Dengan meningkatnya sensitivitas insulin, tubuh lebih efektif dalam mengangkut glukosa dari darah ke dalam sel, sehingga dapat mencegah lonjakan gula darah.

Baca  Iktikaf, Amalan Sunah Penuh Keistimewaan di Bulan Ramadan

2. Melawan Peradangan

Peradangan kronis sering dikaitkan dengan berbagai penyakit serius, termasuk penyakit jantung, kanker, dan arthritis. Puasa disebut dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.

Tinjauan terhadap 18 penelitian pada 2022 menemukan bahwa puasa intermiten secara signifikan menurunkan kadar protein C-reaktif, penanda utama peradangan dalam tubuh.

Penelitian lain juga menunjukkan bahwa berpuasa selama satu tahun lebih efektif dalam menurunkan tingkat peradangan dan faktor risiko penyakit jantung dibandingkan dengan kelompok yang tidak berpuasa.

3. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Penyakit jantung merupakan salah satu penyebab utama kematian di dunia, dengan lebih dari 19 juta kematian global pada 2020. Mengubah pola makan dan gaya hidup menjadi lebih sehat adalah salah satu cara terbaik untuk menurunkan risikonya.

Baca  Perbandingan Kekayaan Capres-Cawapres 2024, Berikut Sumbernya Hartanya

Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa puasa dapat memberikan manfaat bagi kesehatan jantung. Sebuah ulasan mengungkapkan bahwa puasa selang-seling dapat membantu menurunkan kadar kolesterol total dan faktor risiko penyakit jantung pada orang yang mengalami kelebihan berat badan.

Selain itu, puasa juga dikaitkan dengan penurunan tekanan darah, trigliserida, serta kadar kolesterol jahat (LDL), yang semuanya berkontribusi pada kesehatan jantung.

4. Meningkatkan Fungsi Otak dan Mencegah Penyakit Neurodegeneratif

Meskipun sebagian besar penelitian masih dilakukan pada hewan, hasilnya menunjukkan bahwa puasa memiliki dampak positif pada kesehatan otak.

Penelitian pada hewan di tahun 2018 dan 2021 melaporkan bahwa puasa dapat meningkatkan produksi sel saraf baru di otak, yang berperan dalam peningkatan fungsi kognitif.

Puasa juga dikaitkan dengan perlindungan terhadap penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson. Selain itu, karena puasa dapat membantu meredakan peradangan, dampaknya bisa membantu mencegah gangguan otak yang berkaitan dengan penuaan.

Baca  Bukalapak Tutup Layanan Marketplace, Fokus Jualan Token Listrik hingga Pulsa

5. Membantu Menurunkan Berat Badan

Puasa telah lama menjadi metode yang digunakan untuk menurunkan berat badan secara alami. Dengan membatasi waktu makan, puasa dapat mengurangi asupan kalori secara keseluruhan dan membantu meningkatkan metabolisme tubuh.

Sebuah tinjauan dari 2015 menemukan bahwa puasa sepanjang hari dapat menurunkan berat badan hingga 9 persen dalam 12 hingga 24 minggu.

Penelitian lain juga menunjukkan bahwa puasa lebih efektif dalam menurunkan lemak tubuh dan lemak perut dibandingkan dengan pembatasan kalori secara terus-menerus.(ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker