Editorialkaltim.com – Presiden Prabowo Subianto secara resmi mengangkat Saifullah Yusuf, yang akrab disapa Gus Ipul, sebagai Menteri Sosial untuk periode 2024-2029.
Pelantikan tersebut digelar di Istana Negara, Jakarta, pada Senin (21/10/2024).
Gus Ipul lahir di Pasuruan, Jawa Timur, pada 28 Agustus 1984. Ia merupakan keponakan dari Presiden ketiga Indonesia, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
Pendidikan awalnya ditempuh di Madrasah Ibtidaiyah Mambaul Ma’arif Denanyar, Jombang. Setelah itu, ia melanjutkan ke Sekolah Menengah Pertama Islam Pasuruan dan Sekolah Menengah Persiapan Pembangunan Negeri Pasuruan.
Setelah lulus SMA, Gus Ipul melanjutkan pendidikannya di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Nasional Jakarta.
Terinspirasi oleh pamannya, Gus Dur, Gus Ipul mulai tertarik pada dunia politik dan memulai kariernya dengan terlibat aktif dalam berbagai organisasi.
Perjalanan Karier Gus Ipul
Gus Ipul memiliki rekam jejak panjang dalam dunia politik dan organisasi, di antaranya:
- Ketua Senat FISIP Universitas Nasional Jakarta (1988-1990)
- Ketua HMI Cabang Jakarta (1990-1992)
- Pengurus Pusat IPNU (1992-1994)
- Ketua Pimpinan Pusat IPNU (1990-1995)
- Wakil Sekjen PP GP Ansor (1995)
- Sekretaris Jenderal AMNU
- Ketua Umum GP Ansor (1999-2010)
- Anggota DPR RI dari PDIP (1999-2004)
- Sekjen DPP PKB (2002-2004)
- Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal di era Presiden SBY (2004-2007)
- Wakil Gubernur Jawa Timur (2009-2014 dan 2014-2019)
- Wali Kota Pasuruan (2021-2024)
Di luar karier politiknya, Gus Ipul juga memiliki peran penting di Nahdlatul Ulama (NU). Saat ini, ia menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dengan Masa Khidmah 2022-2027. (ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.