NasionalTokoh

Profil Muhaimin Iskandar, Menko Bidang Pemberdayaan Masyarakat

Presiden Prabowo Subianto secara resmi menunjuk Muhaimin Iskandar sebagai Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Foto: Dok Pribadi)

Editorialkaltim.com – Presiden Prabowo Subianto secara resmi menunjuk Muhaimin Iskandar sebagai Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat untuk periode 2024-2029.

Pelantikan tersebut bakal berlangsung di Istana Negara, Jakarta, pada Senin (21/10/2024).

Muhaimin Iskandar, yang akrab dipanggil Cak Imin, lahir di Jombang pada 24 September 1966. Selain menjabat sebagai Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), ia juga merupakan Wakil Ketua DPR RI periode 2019-2024.

Cak Imin menyelesaikan pendidikan menengahnya di Madrasah Tsanawiyah Negeri Jombang dan lulus pada tahun 1982, kemudian melanjutkan ke Madrasah Aliyah Negeri I Yogyakarta, lulus pada tahun 1985. Ia meraih gelar sarjana dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Gadjah Mada (UGM) pada usia 26 tahun. Sepuluh tahun setelah menyelesaikan S1, ia melanjutkan studi magister di bidang komunikasi di Universitas Indonesia dan lulus pada tahun 2001. Kemudian, Cak Imin menyelesaikan gelar doktor di Universitas Airlangga Surabaya pada tahun 2018.

Baca  Pendaftaran Bacaleg Pemilu 2024 Dibuka Hari Ini hingga 14 Mei 2023

Cak Imin memulai perjalanan politiknya pada Era Reformasi, tepatnya pada tahun 1998, dengan mendirikan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bersama tokoh-tokoh Nahdlatul Ulama, termasuk Abdurrahman Wahid. Saat itu, ia dipercaya menjadi Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKB.

Pada usia 32 tahun, Cak Imin terpilih sebagai Anggota DPR RI pada Pemilu 1999, dan menjabat sebagai Ketua DPR RI periode 1999-2004, menjadikannya salah satu pimpinan termuda di DPR RI saat itu. Pada Pemilu 2004, ia kembali terpilih sebagai Anggota DPR RI dan menjadi Wakil Ketua DPR RI periode 2004-2009. Cak Imin kembali terpilih untuk ketiga kalinya pada Pemilu berikutnya.

Baca  Pasangan Anies-Ahok di Pilkada DKI 2024 Dinilai Berat, Ini Analisis Pengamat

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kemudian menunjuk Cak Imin sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi pada periode 2009-2014. Di masa jabatan ini, Cak Imin turut membuktikan kepemimpinannya.

Pada tahun 2014 dan 2019, Cak Imin terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum PKB. Di bawah kepemimpinannya, suara PKB dalam pemilu mengalami peningkatan signifikan, dan ia berhasil mengantarkan kader-kader PKB untuk menjadi menteri dalam Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo periode 2014-2019.

Baca  PBB Targetkan Kursi Kabinet, Prioritaskan Yusril Ihza Mahendra

Pada Pilpres 2024, Cak Imin kembali menjadi sorotan setelah diumumkan sebagai calon wakil presiden yang mendampingi Anies Baswedan. Keputusan ini mengejutkan banyak pihak, mengingat PKB sebelumnya lebih dikenal dekat dengan koalisi partai lain. Namun, langkah tersebut menunjukkan kecerdikan politik Cak Imin dalam menavigasi dinamika politik nasional.(ndi)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker