
Editorialkaltim.com – Penemuan jasad pria mengapung di kolam ikan milik Pondok Pesantren di Jalan Batu Besaung, RT 41, Kecamatan Samarinda Utara, Jumat (11/4/2025) pagi, menggegerkan warga sekitar. Setelah dilakukan penyelidikan, korban diketahui merupakan warga Jalan Rumbia, Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan Samarinda Ilir.
Jasad pertama kali ditemukan oleh seorang penghuni ponpes bernama Taufik saat sedang menanam pohon di sekitar kolam.
Ia melihat benda mencurigakan yang mengapung dan saat didekati ternyata jasad seorang pria. Temuan itu langsung dilaporkan ke Ketua RT dan Bhabinkamtibmas setempat.
Polsek Sungai Pinang bersama Tim Inafis Polresta Samarinda segera turun ke lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Kapolsek Sungai Pinang AKP Aksaruddin Adam membenarkan temuan jasad pria tersebut.
“Begitu mendapat laporan, kami langsung bergerak cepat ke lokasi bersama Tim Inafis,” ujarnya melalui keterangan resminya.
Korban ditemukan mengenakan kemeja kotak-kotak, celana panjang kain hitam, dan membawa tas selempang. Jasad kemudian dievakuasi ke RSUD Abdul Wahab Sjahranie untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Hasil identifikasi mengungkap identitas korban berinisial LJ (77). Ia bukan penghuni maupun santri di pondok pesantren tersebut. Polisi masih menyelidiki penyebab pasti kematian pria lanjut usia itu.(ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.