Kaltim

Prabowo Tunjuk Budisatrio Djiwandono Pimpin Gerindra Kaltim, Andi Harun Dicopot

Prabowo Subianto tunjuk Budisatrio Djiwandono Pimpin Gerindra Kaltim (Foto: Dok Gerindra)

Editorialkaltim.com – Pergantian penting terjadi di tubuh Partai Gerindra Kalimantan Timur. Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto, resmi menunjuk Budisatrio Djiwandono sebagai Ketua DPD Gerindra Kaltim yang baru, menggantikan Andi Harun.

Penyerahan surat keputusan ini diumumkan oleh Ketua Harian Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, melalui akun Instagram resmi partai, Senin (15/7/2024).

Dalam unggahan tersebut, Dasco menyertakan foto sesi penyerahan surat keputusan yang turut dihadiri oleh Prabowo Subianto.

“Mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra, H. Prabowo Subianto, dalam serah terima surat keputusan kepada saudara Budisatrio Djiwandono sebagai Ketua DPD Gerindra Kaltim yang baru, menggantikan Andi Harun,” tulis Dasco.

Baca  Partai Demokrat Bidik Legislator Asal Kaltim Budi Djiwandono untuk Pilgub Jakarta 2024

Sufmi Dasco Ahmad menyampaikan, pergantian ini merupakan upaya penyegaran dalam struktur organisasi partai menjelang Pilkada Serentak 2024.

“Gerindra tetap solid dan siap menghadapi tantangan politik yang akan datang,” ujar Dasco.

Dasco juga menambahkan harapan tinggi pada kepemimpinan baru ini.

“Kami berharap, di bawah kepemimpinan Budisatrio, Gerindra akan lebih masif dalam memperjuangkan kemenangan di wilayah Kalimantan Timur,” katanya.

Baca  Real Count Pileg DPRD Kaltim 51,35%: Golkar Unggul, Gerindra dan PDIP Menyusul

Selain itu, dalam acara yang sama, Prabowo Subianto juga turut menyerahkan dukungan resmi Gerindra kepada pasangan calon gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud, dan calon wakil gubernur, Seno Aji, untuk kontestasi Pilgub yang akan diadakan pada tanggal 27 November 2024.

Spekulasi muncul mengenai pencopotan Andi Harun dari jabatan Ketua DPD Gerindra Kaltim. Sejumlah pihak menyebut hubungan Andi dengan pucuk pimpinan partai di Jakarta mengalami keretakan pasca-Pemilihan Umum Legislatif 14 Februari 2024. Namun, hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi resmi mengenai hal tersebut.

Baca  Pj Gubernur Kaltim dan Bupati Mahulu Bahas Rencana Strategis dan Pemekaran Kecamatan

Andi Harun, yang menjabat sejak April 2018, kini harus rela melepaskan kendali partai yang berlambang kepala burung Garuda itu. Sebelumnya, Andi Harun juga pernah menjabat sebagai Wali Kota Samarinda dan merupakan anggota DPRD Kaltim dari Partai Golkar. (ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button