Nasional

Prabowo Pede Ekonomi Indonesia Bisa Tumbuh 8% dengan Akselerasi Industrialisasi

Presiden Prabowo Subianto (Foto: BPMI Setpres)

Editorialkaltim.com – Dalam kunjungannya ke Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Jatigede, Sumedang, Jawa Barat, Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan keyakinannya bahwa ekonomi Indonesia bisa tumbuh sebesar 8% dengan mengakselerasi proses industrialisasi dan hilirisasi.

Pernyataan ini disampaikan Prabowo pada Senin (20/1/2025), di hadapan para pekerja dan manajer proyek yang hadir.

“Indonesia mampu mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 8%. Kita akan mempercepat proses industrialisasi dan hilirisasi untuk mencapai target tersebut,” ujar Prabowo.

Baca  Daftar 11 Aliran Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo, Totalnya Tembus Rp44,5 Miliar

Menurut Prabowo, pemerintah telah berhasil melakukan penghematan yang signifikan di banyak sektor, yang membantu mendorong puluhan proyek besar di dalam negeri.

“Arahan saya untuk melakukan penghematan di semua bidang telah menghasilkan penghematan yang cukup besar. Ini akan mendukung transformasi besar-besaran ke arah hilirisasi dan industrialisasi yang akan mengagetkan dunia,” tambahnya.

Baca  10 Klub Sepakbola Termahal di Indonesia 2023, Borneo FC Masuk 3 Besar

Presiden juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam upaya mencapai cita-cita para pendiri bangsa untuk menjadikan Indonesia sebagai negara modern dan industri.

“Perjalanan 1.000 km dimulai dengan langkah yang tidak ringan, tapi di ujungnya kita akan mencapai apa yang dicita-citakan oleh pendiri bangsa,” tutur Prabowo mengakhiri sambutannya.(ndi)

Baca  PBB Targetkan Kursi Kabinet, Prioritaskan Yusril Ihza Mahendra

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker