Piala Soeratin Jadi Pilar Pembinaan Atlet Muda Kaltim Menuju PON 2028

Editorialkaltim.com – Dinas Pemuda dan Olahraga Kalimantan Timur (Dispora Kaltim) menegaskan bahwa pelaksanaan Piala Soeratin U-13 dan U-15 bukan sekadar kompetisi sepak bola usia dini, melainkan bagian penting dari strategi jangka panjang pembinaan atlet menuju panggung nasional.
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim, Rasman Rading, menyebut bahwa kelompok usia 15 tahun menjadi prioritas untuk dipersiapkan tampil di Popnas 2025 dan PON 2028 mendatang.
“Ini bukan hanya soal juara daerah. Di ajang ini, kita tanam fondasi awal untuk regenerasi tim provinsi. U-15 adalah usia emas untuk pembinaan intensif tiga tahun ke depan,” kata Rasman.
Ia menambahkan, pembinaan harus dilakukan secara berjenjang dan terstruktur, dimulai dari turnamen akar rumput seperti ini. Selain menjadi ajang seleksi, Piala Soeratin juga mengasah mental kompetitif pemain muda sejak dini.
Rasman menyebut bahwa pelaksanaan turnamen ini juga merupakan bagian dari tindak lanjut Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2019 tentang percepatan pembangunan sepak bola nasional. Menurutnya, dengan konsistensi pelaksanaan, akan lahir bibit unggul dari desa hingga kota.
Dispora Kaltim juga mendorong PSSI untuk aktif dalam proses talent scouting selama turnamen. Para pemain dengan bakat menonjol akan dipetakan untuk pembinaan lebih lanjut oleh tim pelatih provinsi.
Dengan dukungan berbagai pihak, Rasman berharap turnamen seperti ini bisa menjadi batu loncatan lahirnya atlet berkualitas yang mampu mengharumkan nama Kaltim di kancah nasional. (Roro/Adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.