Penajam Paser Utara

Petani Babulu Hadapi Kemarau, Sujiati: Bendung Telake Jadi Harapan

Ilustrasi

Editorialkaltim.com – Menghadapi kekeringan, petani di Kecamatan Babulu, Penajam Paser Utara (PPU), terpaksa mengalihfungsikan lahan pertanian menjadi perkebunan sawit, sebuah langkah yang bertentangan dengan proyeksi wilayah tersebut sebagai lumbung pangan IKN Nusantara.

Sekretaris Komisi II DPRD PPU, Sujiati, menyoroti kondisi lahan pertanian yang kini memprihatinkan karena kekurangan sumber pengairan. Dia mengungkapkan, kemarau panjang telah mengubah wajah pertanian di Babulu, dimana lahan sawah yang kering memaksa petani mencari alternatif mata pencaharian. 

Baca  Daftar Lengkap Parpol Pemenang di Tiap Kabupaten/Kota Se-Kaltim di Pileg 2024, Gerindra Mendominasi

“Lahan pertanian yang seharusnya subur kini kering dan tak berdaya, memicu petani untuk beralih ke sawit,” ungkap Sujiati dalam wawancara Kamis (2/11/2023).

Dalam upaya mengatasi masalah ini, dia menekankan pentingnya pembangunan Bendung Telake yang telah lama tertunda, meskipun Bendung Sepaku menjadi prioritas untuk IKN. 

“Bendung ini bukan sekedar proyek infrastruktur, tapi nyawa bagi petani dan penopang stabilitas pangan kita,” ujar Sujiati.

Baca  Pemkab PPU Lakukan Reviu Kinerja Tahunan Aksi Ke-8 Konvergensi Penurunan Stunting 2023

Menurut Sujiati, tanpa sumber pengairan yang memadai dari Bendung Telake, masa depan lahan pertanian di Babulu dan targetnya sebagai lumbung pangan IKN terancam. “Tanpa kepastian air, bagaimana kita bisa memastikan keamanan pangan?” tegasnya.

Pemerintah pusat dan provinsi kini dihadapkan pada pilihan krusial: mengabaikan petani Babulu atau mewujudkan pembangunan Bendung Telake yang dapat mencegah alih fungsi lahan pertanian. 

“Kita perlu tindakan nyata, bukan hanya janji,” kata Sujiati, mengajak pemerintah untuk mempercepat realisasi bendung tersebut.

Baca  Bijak Ilhamdani Mendukung Peningkatan Status Personel Satpol PP Menjadi PNS dalam Menghadapi IKN

Petani di Babulu berharap, pembangunan Bendung Telake dapat menjadi solusi berkelanjutan, tidak hanya untuk mengatasi kekeringan saat ini tapi juga sebagai langkah proaktif menjaga keberlangsungan lumbung pangan di tengah rencana besar pemindahan IKN. (nfa/adv)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button