Penyelesaian Fasum dan Fasos di Griya Wisata Jadi Fokus Dewan

editorial 16 November, 2023

1 minute read

Anggota Komisi III, Agus Suhadi. (istimewa).

Editorialkaltim.com – Dalam kunjungan lapangan terbarunya, Komisi III DPRD Bontang menyoroti permasalahan Fasum dan Fasos di Perumahan Griya Wisata, Kelurahan Bontang Kuala. Anggota Komisi III, Agus Suhadi, menyatakan bahwa masyarakat telah lama mengeluhkan tentang perbaikan dan pembangunan fasilitas yang terhambat. Kunjungan ini dilakukan pada Selasa (14/11/2023).

Agus Suhadi, dari Partai PDI, mengungkapkan bahwa legalitas tanah yang belum diserahkan pengembang ke pemerintah menjadi akar permasalahan. “Dari kunjungan ini saya berharap ada solusi yang diberikan oleh developer,” kata Agus Suhadi. Harapan tersebut mengarah pada penyerahan sertifikat Fasum dan Fasos ke pemerintah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Baca Anggota Dewan Bontang Ingatkan Warga Jangan Terlena

Agus Suhadi juga menekankan pentingnya penyelesaian status legalitas musala, jalan umum, dan drainase. Andi Ilham dari DPKPP Kota Bontang menjelaskan bahwa tanpa serah terima dari pengembang, pembangunan fasilitas tersebut terhalang aturan. Hal ini menambah kompleksitas dalam penyelesaian fasilitas umum dan sosial.

Fuad Ramadhana dari BPN Kota Bontang menyatakan bahwa pengembang harus mengalihkan Fasum dan Fasos kepada pemerintah sesuai dengan perizinan awal. “Pada dasarnya kami akan membantu prosesnya jika semua persyaratannya sudah dipenuhi,” ujar Fuad. Hal ini menjadi fondasi untuk menerbitkan izin lebih lanjut.

Baca FBR Minta Fasilitas Pasar Taman Citra Loktuan Segera Dibenahi

Basir Ahmad, perwakilan developer, menjelaskan bahwa pengaturan tata ruang di Provinsi menjadi kendala. “Kami sudah menyerahkan dokumen ke DPKPP dan akan mengikuti mekanisme yang ada,” ucap Basir. Kendala ini berkaitan dengan kawasan perumahan yang menjadi jalur hijau.

DPRD Bontang berkomitmen untuk terus memantau dan memastikan penyelesaian sertifikat Fasum dan Fasos di Perumahan Griya Wisata. Penyelesaian ini diharapkan dapat mengatasi permasalahan fasilitas yang dihadapi warga. Langkah ini penting untuk meningkatkan kualitas hidup dan infrastruktur di Bontang. (lin/adv)

Baca Beasiswa Bontang 2024 Sudah Dibuka, Anggaran Melonjak Jadi Rp 9,9 Miliar

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.