Editorialkaltim.com – Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang terus dipercepat oleh pemerintah pusat, menimbulkan tantangan serius bagi Sumber Daya Manusia (SDM) di Samarinda sebagai kota penyangga IKN. Gelombang pendatang baru memerlukan peningkatan daya saing SDM lokal agar tetap kompetitif.
Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Sri Puji Astuti, menekankan pentingnya peningkatan keterampilan bagi SDM lokal. “Keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja, terutama di era teknologi yang berkembang pesat, menjadi kunci untuk memenangkan persaingan,” ujarnya.
Menurut Sri Puji, lulusan STM, SMK, dan perguruan tinggi perlu mendapatkan perhatian khusus untuk meningkatkan keterampilan mereka. Ia juga menyoroti pentingnya mengoptimalkan peluang di sektor swasta, bukan hanya bergantung pada sektor pemerintahan.
“Kurangnya kreativitas dan semangat juang di antara generasi muda Samarinda menjadi tantangan yang harus diatasi, bagaimana mereka bisa bersaing. Ini harus menjadi perhatian kita bersama bukan hanya pemerintah,” tambah Sri Puji.
Dengan adanya kesadaran dan kerja sama yang kuat, generasi muda Samarinda diharapkan akan mampu bersaing dengan semangat dan daya saing yang dibutuhkan di masa depan. “Dalam menghadapi tantangan masa depan, kerjasama antara masyarakat dan pemerintah sangat diperlukan, sehingga perubahan pola pikir dan ruang diskusi akan membantu melahirkan generasi yang siap menghadapi perubahan di era saat ini,” tutup Sri Puji. (Lin/adv).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
-
-
-
-
-
