Pemprov Kaltim dan Kukar Bersinergi dalam Upaya Pencegahan Stunting
Editorialkaltim.com – Pj Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, bersama Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah, meluncurkan inisiatif pengukuran dan intervensi serentak untuk pencegahan stunting di wilayah mereka. Acara peluncuran ditandai dengan pelepasan balon dan penandatanganan prasasti peresmian Posyandu Asoka, berlangsung di Posyandu Asoka, Desa Loa Janan Ulu, Kecamatan Loa Janan, Kutai Kartanegara, pada Rabu (12/6/2024).
Acara ini juga dihadiri oleh Ketua TP PKK Kukar, Maslianawati Edi Damansyah, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Kukar, Ahyani Fadianur Diani, Kepala Dinas PMD Kukar, Arianto, dan berbagai perwakilan kabupaten dan kota se-Kalimantan Timur, baik secara daring maupun luring.
Dalam kesempatan tersebut, bantuan CSR dari PT MHU senilai 36 juta rupiah untuk penanganan stunting diserahkan kepada 20 anak, dan PT Anugerah Bara Kaltim menyumbangkan 10 juta rupiah untuk kegiatan serupa di Kecamatan Loa Janan.
Edi Damansyah menekankan komitmen Pemkab Kutai Kartanegara dalam mengurangi angka stunting melalui berbagai program strategis. “Kami tidak hanya puas dengan penurunan 10% pada tahun lalu; target kami adalah mencapai nol stunting di Kukar,” ujar Edi dengan tegas.
Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik, menambahkan pentingnya data yang akurat untuk keberhasilan program ini. “Tim harus bekerja dengan data yang tepat, agar waktu dan sumber daya tidak terbuang sia-sia,” imbuhnya.
Keduanya menegaskan pentingnya kolaborasi dan komitmen yang kuat dari semua pihak, termasuk pemerintah provinsi dan sektor swasta, untuk mengurangi angka stunting secara signifikan di Kutai Kartanegara dan berkontribusi terhadap terwujudnya generasi yang sehat dan produktif menjelang Indonesia Emas 2045. (roro/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
