Pemkab PPU Diminta Percepat Perbaikan Jalan Desa Bukit Subur yang Terendam Banjir
Editorialkaltim.com – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dalam beberapa hari terakhir membuat akses jalan menuju Desa Bukit Subur, Kecamatan Penajam, terendam banjir dan berubah menjadi lautan lumpur. Kondisi ini membuat pengendara kesulitan melintas, terutama di titik-titik yang dipenuhi genangan air dan lumpur tebal.
Sejumlah warga yang setiap hari melewati jalur tersebut mengeluhkan sulitnya mobilitas akibat kondisi jalan yang semakin memburuk. Mereka berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PPU segera turun tangan untuk memperbaiki infrastruktur yang rusak agar aktivitas masyarakat tidak terganggu. “Motor saya sampai knalpotnya tenggelam di jalan ini. Kalau hujan deras, banjirnya dalam dan sulit dilewati,” ungkap seorang warga, Aditya, Jumat (7/3/2025).
Jalur utama ke Desa Bukit Subur memang telah lama menjadi keluhan masyarakat. Saat musim kemarau, debu tebal menjadi permasalahan utama, sedangkan ketika musim hujan tiba, jalanan berubah menjadi kubangan lumpur yang membahayakan pengendara. Tidak hanya itu, jembatan utama yang menjadi akses vital warga juga masih dalam tahap perbaikan setelah ambruk pada Januari lalu.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) PPU, Petriandy P Pasulu, mengakui bahwa kondisi jalan menuju Desa Bukit Subur memang sedang dalam pemantauan pemerintah daerah. Ia memastikan bahwa perbaikan infrastruktur jalan akan menjadi prioritas Pemkab PPU, terutama di jalur-jalur yang menjadi akses utama bagi masyarakat. “Kami memahami kondisi jalan yang sulit dilalui, apalagi dengan curah hujan tinggi seperti sekarang. Saat ini, perbaikan jembatan masih berlangsung, dan kami juga akan berupaya menangani jalan yang terdampak banjir,” kata Petriandy.
Pihaknya menambahkan bahwa upaya perbaikan jalan di desa ini memang memiliki tantangan tersendiri karena kondisi tanah yang rentan terhadap perubahan cuaca ekstrem. Oleh karena itu, Pemkab PPU tengah menyusun strategi perbaikan agar hasilnya lebih tahan lama dan tidak mudah rusak saat musim hujan.
Selain upaya perbaikan infrastruktur jalan, Pemkab PPU juga terus memantau kondisi jembatan yang sedang diperbaiki. Warga berharap, setelah perbaikan jembatan selesai, jalan menuju Desa Bukit Subur juga segera diperbaiki agar akses transportasi kembali lancar. “Jembatan memang sedang diperbaiki, tapi kalau jalannya tetap seperti ini, kami tetap kesulitan. Semoga ada solusi yang cepat dari pemerintah,” ujar Aditya.
Pemkab PPU memastikan akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait guna mempercepat penanganan akses jalan di Desa Bukit Subur. Dengan kondisi cuaca yang masih sering turun hujan, warga diimbau untuk tetap berhati-hati saat melintas di jalur tersebut. (Roro/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow Instagram “editorialkaltim” dengan klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
