Pemkab Kutim Gelar Sosialisasi Netralitas Kades/Lurah Jelang Pemilu 2024
Editorialkaltim.com – Menjelang Pemilu serentak 2024, Pemkab Kutai Timur menyelenggarakan sosialisasi netralitas bagi Kepala Desa dan Lurah. Acara ini, yang diadakan di Hotel Royal Victoria Sangatta, dihadiri oleh Staf Ahli Bupati, Tejo Yuwono, dan diikuti oleh 139 Kepala Desa serta 2 Lurah. Tujuannya adalah untuk memastikan proses Pemilu berjalan jujur, adil, dan kondusif.
Tejo Yuwono, dalam sambutannya, menekankan pentingnya peran Kepala Desa dan Lurah dalam menjaga netralitas selama Pemilu. Beliau menyatakan bahwa kepala desa harus profesional dan netral, namun tetap memiliki hak pilih sebagai warga negara. Acara ini juga menekankan pentingnya integritas dan komitmen perangkat desa dalam menjaga kelancaran pembangunan dan pelayanan masyarakat.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kutim, Muhammad Basuni, menggarisbawahi pentingnya sosialisasi ini sebagai bagian dari upaya menjaga netralitas aparat pemerintah dalam Pemilu 2024. Acara ini juga melibatkan penandatanganan fakta integritas oleh seluruh kepala desa dan lurah yang hadir, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 Pasal 29.
Sosialisasi ini berlangsung selama dua hari dengan pemateri dari Bawaslu, KPU Kutim, Polres Kutim, dan DPMDes. Tema utama yang diangkat adalah “Mencegah Penyalahgunaan Wewenang Perangkat Desa pada Pemilu Serentak Tahun 2024”. Kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan yang menyeluruh kepada perangkat desa tentang pentingnya menjaga netralitas selama proses Pemilu.
Dalam sesi tanya jawab, Tejo Yuwono menegaskan kembali bahwa meskipun sebagai aparat pemerintah, kepala desa dan lurah harus tetap menjunjung tinggi prinsip demokrasi. Mereka harus memastikan bahwa masyarakat mendapat informasi yang akurat dan objektif tentang setiap calon yang berkompetisi.
Yuriansyah, Kepala DPMPD Kutim, menambahkan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari upaya pemerintah daerah dalam memperkuat demokrasi di tingkat desa. Beliau berharap sosialisasi ini dapat memberikan dampak positif terhadap pelaksanaan Pemilu yang akan datang.
Sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran para perangkat desa tentang pentingnya menjaga netralitas. Hal ini penting untuk mendukung terciptanya Pemilu yang berintegritas dan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik di tingkat lokal. (lin/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.