Editorialkaltim.com – Pemerintah Kota Samarinda bersama DPRD memastikan rencana pembangunan ulang SMP Negeri 24 tidak akan mengganggu aktivitas belajar siswa. Proyek senilai Rp30 miliar yang dijadwalkan mulai 2026 itu akan dilaksanakan secara bertahap agar proses belajar mengajar tetap berjalan.
Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Mohammad Novan Syahronny Pasie, menjelaskan pembangunan tidak dilakukan dengan merobohkan seluruh bangunan sekaligus. Menurutnya, skema pengerjaan akan diatur sedemikian rupa sehingga siswa tetap bisa bersekolah meski sebagian gedung sedang direvitalisasi.
“Sekolah tidak boleh berhenti. Kalau pun ada pembangunan, pengaturan jadwal dan pembagian ruang kelas akan menjadi solusi sementara agar anak-anak tetap belajar,” ujar Novan, Selasa (30/9/2025).
Ia menegaskan, prinsip utama pembangunan fasilitas pendidikan adalah memastikan siswa tetap mendapat hak belajar penuh. Karena itu, koordinasi teknis antara pihak sekolah, pemerintah kota, dan kontraktor akan menjadi kunci kelancaran proyek.
Selain teknis pembangunan, kondisi lingkungan SMPN 24 juga jadi perhatian serius. Lokasi sekolah yang rawan banjir membuat pemerintah kota menyiapkan langkah pendukung, salah satunya dengan meninggikan lahan sekolah dan memperbaiki sistem drainase agar gedung baru lebih tahan terhadap genangan.
Soal kemungkinan relokasi sekolah, Novan menegaskan pemindahan hanya bisa dilakukan jika tersedia lahan baru yang benar-benar layak.
“Kalau lokasi baru tidak memadai, lebih baik tetap di tempat sekarang dengan perbaikan infrastruktur maksimal,” tegasnya.
Ia juga memastikan DPRD Samarinda akan mengawal ketat seluruh proses perencanaan hingga pelaksanaan. Pengawasan anggaran disebut penting agar dana Rp30 miliar benar-benar tepat sasaran dan hasilnya dirasakan masyarakat.
Novan menambahkan, pembangunan ulang SMPN 24 bukan sekadar menghadirkan gedung baru, tetapi juga meningkatkan mutu pendidikan di Samarinda.
“Gedung sekolah yang layak akan menciptakan suasana belajar yang nyaman. Harapan kami, kualitas pendidikan di Samarinda ikut meningkat,” pungkasnya.(nit/ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
