Kutim

Pembangunan Instalasi Pengolahan Air di Kutim: Upaya Pemerintah Tingkatkan Pelayanan Air Bersih ke Masyarakat

Pembangunan Instalasi Pengolahan Air di Kutim Upaya Pemerintah Tingkatkan Pelayanan Air Bersih ke Masyarakat. (istimewa).

Editorialkaltim.com Bupati Kutim, H Ardiansyah, memulai pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) di Kabo, Sangatta Utara pada Sabtu (21/10/2023). Proyek ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan distribusi air bersih di wilayah Kutim, dengan menjangkau hingga 4000 sambungan rumah, dan dikerjakan dalam waktu 480 hari dengan anggaran sekitar Rp 64,8 miliar.

“Saat ini, cakupan layanan air bersih di Sangatta Utara sudah mencapai sekitar 80%. Dengan pembangunan IPA ini, kami berharap bisa menciptakan keseimbangan pelayanan antara Sangatta Utara dan Sangatta Selatan,” kata Direktur Utama Perumdam TTB Kutim, Suparjan. Ia menjelaskan, selama tiga tahun terakhir telah ada peningkatan akses sambungan rumah sebanyak dua kali lipat.

Baca  Soroti Layanan Air Bersih, Abdul Rohim Tak Kaget Adanya Warga yang Ajukan Protes 

Dengan proyek infrastruktur ini, Bupati Ardiansyah berambisi memenuhi tiga kebutuhan dasar masyarakat: air bersih, jalan, dan listrik. “Kita sadar daerah kita sangat luas. Maka dari itu, saya katakan butuh komitmen kita untuk melaksanakan dan masyarakat hanya menikmati seperti yang mereka inginkan,” ujarnya.

Sebagai langkah antisipasi banjir, khususnya di kota Sangatta, Dinas PUPR Kutim juga berfokus pada peningkatan drainase perkotaan. “Upaya ini merupakan indikator kinerja pemerintah dalam pengembangan infrastruktur,” ungkap Sekretaris Dinas PUPR Kutim, Joni Abdi Setia.

Baca  Kutim Gelar Sosialisasi Anti Korupsi: Sinergi untuk Indonesia Maju

Bupati juga menekankan pentingnya koordinasi antar dinas dalam pembangunan infrastruktur. Salah satu contoh yang ia sebutkan adalah peningkatan kualitas jalan. “Ketika infrastruktur jalan sudah baik, kami meminta Dinas PUPR berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan untuk memasang rambu-rambu dengan pesan yang berarti,” tegas Bupati.

Dalam acara tersebut, Bupati Ardiansyah juga melakukan prosesi pemotongan tumpeng sebagai bentuk rasa syukur atas dimulainya proyek. Diharapkan, proyek ini dapat menjadi tonggak baru dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kutim, terutama dalam hal akses air bersih. (lin/adv).

Baca  Dana Rp10 Miliar untuk Air Bersih di Samarinda, DPRD Minta Perumdam Tepat Sasaran

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button