Pemantauan DPRD Samarinda atas Distribusi Bantuan UMKM oleh Bank Kaltimtara
Editorialkaltim.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda melaksanakan Hearing dengan Bank Kaltimtara di Kantor DPRD Samarinda Lantai 2. Pertemuan ini dihadiri oleh Anggota Panitia Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun Anggaran (TA) 2023 dan unsur pimpinan Kaltimtara, Rabu (08/05/2024).
Dalam rapat tersebut, dibahas laporan Bank Kaltimtara yang termuat dalam LKPJ Walikota Samarinda TA 2023. Laila, yang ditemui setelah Hearing berlangsung, menyebut kegiatan ini merupakan upaya DPRD Samarinda untuk mengkaji kembali laporan LKPJ Pemkot TA 2023, termasuk anggaran yang dialokasikan untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang berjumlah 15 miliar, tetapi hanya 8,5 miliar yang terserap.
Salah satu kendala dalam penyaluran bantuan tanpa bunga, yang dikenal sebagai Kredit Bertuah, adalah administrasi yang rumit dan persyaratan jumlah minimal pinjaman yang dinilai tinggi oleh Bank Kaltimtara, membuat sulit bagi masyarakat untuk memperoleh pinjaman tersebut.
“Minimal pinjaman adalah 5 juta, sedangkan kebutuhan masyarakat umumnya di bawah itu. Akibatnya, Kredit Bertuah tidak terserap dengan baik,” jelas Laila.
Sebagai tindak lanjut, Laila berencana mencari alternatif untuk memastikan distribusi bantuan bisa terserap secara tepat sasaran. Ia mengusulkan kerja sama dengan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Perindagkop) untuk membentuk kelompok UMKM yang dapat memenuhi syarat peminjaman modal 5 juta.
“Formulasi kedepannya akan melibatkan kerja sama dengan Dinas Perindagkop yang akan dibagi per kelompok. Detail teknisnya akan diatur lebih lanjut,” tambahnya. (Adr/lin/adv)\
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
