KaltimSamarinda

Pedagang Kecil Samarinda Mengeluh, Minimarket Waralaba Kian Tak Terbendung

Ketua DPRD Samarinda, Helmi Abdullah (Foto: Editorialkaltim/Salman)

Editorialkaltim.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda menyoroti maraknya minimarket waralaba seperti Indomaret, Alfamart, dan Alfamidi yang kini berdiri hampir di seluruh wilayah kota. Kondisi ini memicu keluhan pedagang kecil yang merasa terdesak karena aturan jarak dan jam operasional dinilai tak lagi dijalankan secara ketat.

Ketua DPRD Samarinda, Helmi Abdullah, mengungkapkan bahwa banyak pedagang tradisional menyampaikan keresahan mereka terkait penyebaran toko modern yang semakin masif. Padahal, kata dia, dalam Peraturan Wali Kota (Perwali) sudah diatur mengenai jarak pendirian minimarket, namun penerapannya dinilai longgar di lapangan.

Baca  DPRD Kukar Siap Rampingkan Anggaran, Ahmad Yani Soroti OPD dan Camat Mangkir Paripurna

“Keluhan dari kawan-kawan pedagang itu banyak. Mereka mempertanyakan jarak antar minimarket. Menurut Perwali sudah diatur, tapi sekarang hampir di setiap tempat ada berdiri toko Indomaret, Alfamart, atau yang sejenis,” ujar Helmi, Rabu (29/10/2025).

Helmi juga menyoroti jam operasional sejumlah minimarket yang kini buka 24 jam. Menurutnya, kebijakan tersebut turut memengaruhi daya saing pedagang kecil yang memiliki keterbatasan waktu dan modal.

Baca  Generasi Muda Bontang Ramaikan Outbound LDII di Mangrove Park

“Masalah lainnya soal jam buka dan tutup. Sekarang ini sudah banyak yang buka 24 jam. Ini tentu berpengaruh terhadap pedagang kecil yang jam operasionalnya terbatas,” jelasnya.

Meski begitu, Helmi mendorong para pedagang tradisional agar tak hanya bergantung pada perlindungan regulasi.

Ia mengimbau mereka untuk berinovasi agar tetap bisa bertahan di tengah persaingan dengan pelaku usaha modern.

Baca  DPRD Samarinda Sebut Kasus KPK Jadi Pengingat Penting bagi Masyarakat dan Pejabat Publik

“Pedagang juga jangan berdiam diri. Harus berinovasi supaya tidak kalah bersaing dengan Indomaret atau Alfamart. Mungkin pasarnya akan berbeda, tapi tetap bisa hidup sama-sama,” tutupnya.(sal/ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button