KaltimPaser

Paser Implementasikan Sampah Berkelanjutan, Tinggalkan Konsep Open Dumping

Ilustrasi tempat sampah berkelanjutan (Foto: Dok UGM)

Editorialkaltim.com – Kabupaten Paser menunjukkan komitmennya terhadap pengelolaan sampah yang berkelanjutan dengan mulai meninggalkan konsep open dumping. Hal ini ditegaskan dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengelolaan Sampah 2024 yang berlangsung di Grand Ballroom Hotel Kempinski, Jakarta, Kamis (12/12/2024).

Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Sekretariat Daerah (Setda) Paser, Adi Maulana, menjelaskan, sesuai dengan Undang-undang No. 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah, konsep open dumping harus sudah tidak digunakan.

Baca  Kinerja Ekspor Kaltim Turun 13,08 Persen pada Juni 2023

“Sistem yang diterapkan sekarang adalah angkut, kelola, dan tentukan residu yang bisa dimanfaatkan, baik untuk pupuk maupun bahan bakar,” ujar Adi Maulana, mewakili Bupati Paser, Fahmi Fadli.

Menurut Adi, Kabupaten Paser telah mempersiapkan diri sejak tahun lalu untuk memenuhi target pengelolaan sampah nasional yang harus tuntas pada tahun 2025-2026.

“Insya Allah, dengan persiapan yang matang, Paser akan mencapai target tersebut,” tambahnya.

Baca  DPRD Samarinda Dorong Calon Walikota Maksimalkan Kampanye Meski Satu Paslon

Kementerian Lingkungan Hidup dan Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) mengemukakan bahwa kebijakan ini harus menjadi perhatian semua daerah di Indonesia. Hanif Faisol Nurofiq, menteri terkait, menekankan pentingnya kolaborasi antar daerah dalam menuntaskan masalah sampah.

Kabupaten Paser sudah lama memahami dan menerapkan amanat dari undang-undang tersebut.

“Kami tidak hanya siap-siap saja, tapi sudah dalam tahap implementasi,” terang Adi.

Bupati Paser mengarahkan kebijakan zero waste, yang berarti gaya hidup bebas sampah, dimana sampah yang ada dapat dimanfaatkan secara 100% tanpa terbuang sia-sia.

Baca  Tertangkap Basah! Polisi Ringkus Pencuri Kalung Emas Bocah di Samarinda

“Penerapan zero waste yang efektif tentu melibatkan partisipasi aktif masyarakat, mulai dari pengambilan sampah hingga pengelolaannya,” tutup Adi Maulana. (ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker