Pasar Mangkrak di PPU, DPRD Desak Pemerintah Daerah untuk Segera Memfungsikan
Editorialkaltim.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Penajam Paser Utara (PPU), Syahrudin M Noor, mengkritik lambannya pemerintah daerah dalam memfungsikan pasar yang sudah dibangun di wilayah tersebut. Menurut Syahrudin, pasar yang telah rampung seharusnya sudah bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menghindari kesan proyek mangkrak.
“Sudah seharusnya infrastruktur yang dibangun segera dimanfaatkan. Sangat disayangkan melihat pasar-pasar seperti Pasar Riko dan Pasar Waru yang telah selesai dibangun tetapi sampai saat ini masih belum difungsikan,” ujar Syahrudin. Ia menambahkan, pasar ikan Babulu juga mengalami nasib yang sama, terbengkalai dan tidak ditempati oleh pedagang.
Syahrudin menekankan pentingnya pemanfaatan infrastruktur yang telah dibangun agar dapat memberikan manfaat kepada masyarakat. “Ini bukan hanya tentang membangun, tetapi lebih kepada bagaimana kita memastikan infrastruktur yang telah kita investasikan itu memberi manfaat nyata,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia juga mengkritik pemerintah daerah terkait dengan Water Treatment Plant (WTP) yang telah dibangun di beberapa titik termasuk di Babulu yang juga belum difungsikan. “Ada sekitar 20 titik WTP yang telah dibangun, namun tidak satu pun yang beroperasi. Ini jelas menunjukkan ada masalah dalam pengelolaan dan pengawasan,” ucap Syahrudin.
Ketua DPRD PPU ini menambahkan bahwa jika pemerintah daerah tidak segera mengambil tindakan untuk memanfaatkan infrastruktur yang sudah ada, hal ini akan menciptakan citra negatif dan menimbulkan pertanyaan tentang efektivitas pengawasan dan pengelolaan aset oleh pemerintah setempat. “Kami di DPRD selalu mengingatkan, namun sepertinya masih ada yang harus diperbaiki dari sisi manajemen dan eksekusi di pemerintah daerah,” pungkasnya.
Pemerintah daerah diharapkan dapat segera mengambil langkah konkret untuk mengoperasikan pasar dan fasilitas yang telah dibangun demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan efisiensi penggunaan anggaran.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.