gratispoll
Kaltim

Pansus LKPJ DPRD Kaltim Soroti Peternakan, Infrastruktur, dan Pendidikan saat Uji Petik di Samboja

Pansus LKPJ Gubernur Kalimantan Timur melakukan uji petik di Kecamatan Samboja

Editorialkaltim.com – Panitia Khusus (Pansus) Pembahas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Kalimantan Timur melakukan kunjungan kerja lapangan dalam rangka uji petik di Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Lokasi pertama yang dikunjungi adalah kawasan Pengembangan Desa Korporasi Ternak (PDKT) sapi di Kelurahan Wonotirto. Kunjungan ini dipimpin Ketua Pansus LKPJ, Agus Suwandy, bersama anggota pansus lainnya seperti Fuad Fakhruddin, Abdul Giaz, Damayanti, Fadly Imawan, Firnadi Ikhsan, Andi Satya Adi Saputra, Hartono Basuki, dan Baharuddin Demmu, serta tenaga ahli dan staf pansus.

Baca  Dispora Kaltim Galakkan Program Sport Science di Tingkat Daerah

Rombongan disambut oleh Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kaltim, Fahmi Himawan, beserta jajaran kelompok tani. Dalam sambutannya, Agus Suwandy menilai model PDKT tersebut sebagai langkah baru yang perlu terus dikembangkan. Ia juga menyinggung rencana pembentukan Koperasi Merah Putih dalam rangka ketahanan pangan nasional.

Agus menekankan pentingnya penyediaan kawasan khusus untuk peternakan, mengingat lokasi di permukiman dianggap kurang ideal. Ia mengusulkan pembebasan lahan sekitar 10 hingga 20 hektare untuk digunakan sebagai kawasan peternakan berbasis kelompok tani.

Baca  "Pesisir Nusantara 2024", Tradisi dan Kemeriahan Pesta Laut di Samboja

Selanjutnya, Pansus mengarahkan kunjungan ke Jembatan Kuala Samboja untuk memantau realisasi pembangunan fisik. Rombongan diterima oleh Staf Bina Marga Dinas PUPR Kaltim, I Nyoman Suardika. Agus Suwandy menjelaskan bahwa pembangunan Jembatan Kuala Samboja bernilai Rp36 miliar, dengan kontrak tender sistem gugur. Jembatan ini berfungsi sebagai penghubung vital antara Balikpapan dan Handil II, Kecamatan Samboja.

Melanjutkan agenda uji petik, Pansus LKPJ kemudian meninjau pembangunan Ruang Praktik Siswa (RPS) Tata Boga di SMK Negeri 1 Samboja. Rombongan diterima langsung oleh Kabid SMK Disdikbud Kaltim, Surasa, serta Kepala SMK Negeri 1 Samboja, Syafril.

Baca  Fachruddin Berkomitmen Percepat Pembangunan Jalan Penghubung di Samboja

Pembangunan RPS senilai Rp1,9 miliar itu dinilai masih menyisakan sejumlah kekurangan, antara lain ketiadaan akses jalan, tangga menuju teras, serta kerapian pada bagian dinding dan kusen jendela. Agus Suwandy mendesak kontraktor untuk segera melakukan perbaikan agar ruang praktik dapat berfungsi optimal. (Roro/Adv)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow Instagram “editorialkaltim”, klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button