
Editorialkaltim.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim mendorong Pemerintah Kota Samarinda mempercepat pembangunan Pasar Pagi yang hingga kini belum rampung. Anggota DPRD Kaltim, Subandi, menyoroti nasib para pedagang yang saat ini masih menempati lokasi sementara sejak proyek pembangunan dimulai.
“Para pedagang yang dipindahkan itu sekarang sifatnya hanya dititipkan. Ada yang di Pasar Segiri, di Mesra, dan di titik-titik lain. Semuanya sudah dikelompokkan, misalnya pedagang emas dipindah ke Mesra,” ujar Subandi, Rabu (9/4/2025).
Ia menyebut, banyak pedagang yang menyampaikan keluh kesahnya terkait penurunan omzet selama menempati tempat sementara. Kondisi ini menjadi perhatian serius karena berdampak langsung pada penghasilan mereka.
“Para pedagang itu banyak curhat ke kita, mereka ingin segera kembali ke Pasar Pagi karena omset mereka menurun. Tapi ya ini konsekuensi, namanya juga jualan,” tambahnya.
Menurutnya, jika pembangunan Pasar Pagi sudah selesai, Pemerintah Kota Samarinda harus segera mengembalikan para pedagang ke lokasi semula agar aktivitas ekonomi bisa kembali normal.
“Kalau pasar sudah selesai, ya harus segera dikembalikan. Harapan saya, Pemkot bisa segera menyelesaikan pembangunan Pasar Pagi ini supaya pedagang bisa kembali berjualan dan pendapatannya normal lagi,” pungkasnya. (Adr)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.