Mahfud soal Surat Suara Tercoblos di Malaysia: Mungkin Saja Itu Operasi Pihak Lain
Editorialkaltim.com – Calon wakil presiden dari nomor urut 3, Mahfud MD, memberikan tanggapan mengenai kabar surat suara yang telah tercoblos sebelumnya di Tempat Pemungutan Surat Suara Luar Negeri (TPSLN) di Malaysia.
Mahfud, yang juga merupakan mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, mengungkapkan kekhawatiran bahwa kejadian tersebut merupakan upaya untuk mencemarkan nama baik pasangan Ganjar-Mahfud.
Dalam keterangan pers yang dirilis pada Jumat (9/2/2024), Mahfud menegaskan, “Kejadian di Malaysia itu seolah-olah kami yang dikorbankan. Padahal, bisa jadi ini adalah aksi dari pihak tertentu yang sengaja menyuruh orang untuk mencoblos dan kemudian menyebarkan kabar tersebut sebagai pelanggaran pemilu.”
Lebih lanjut, Mahfud menghimbau Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk tidak berdiam diri dan segera menyelidiki insiden tersebut, agar fakta sebenarnya dapat terungkap ke publik.
“Oleh karena itu saya meminta KPU segera menyelidiki dan mengumumkan yang sebenarnya terjadi di Malaysia,” tambahnya.
Kontroversi ini berawal dari video yang beredar luas di media sosial, diunggah oleh akun X/Twitter @PartaiSocme, menampilkan surat suara pemilihan legislatif dan presiden Pemilu 2024 yang telah tercoblos di Malaysia.
Dalam video tersebut, surat suara untuk Pilpres 2024 nampak telah dicoblos untuk pasangan calon nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, serta surat suara untuk pemilihan legislatif DPR RI dari PKB, Ida Fauziyah, di posisi nomor satu. (ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.