gratispoll
KaltimSamarindaZona Kampus

Mahasiswa UMKT Sintia Agis Wakili Kaltim dalam Ajang Putri Hijabfluencer Nasional 2025

Winner Putri Hijabfluencer Kalimantan Timur (Kaltim) 2025, Sintia Agis (Foto: Editorialkaltim)

Editorialkaltim.com – Winner Putri Hijabfluencer Kalimantan Timur (Kaltim) 2025, Sintia Agis, akan mewakili Kaltim dalam ajang pemilihan Putri Hijabfluencer tingkat nasional tahun 2025 (25-29/9/2025) di Bandung, Jawa Barat. Ia merupakan mahasiswa semester tiga Psikologi Universitas Muhammadiyah Kaltim (UMKT) yang berasal dari Samarinda. Saat ditemui di kampusnya, ia menyampaikan bahwa Kaltim diwakili tiga finalis, yakni dirinya bersama Runner Up 1 Davina Aqilah Rahmah dan Runner Up 2 Fatimah. Ketiganya akan bersaing dalam ajang Putri Hijabfluencer Nasional 2025 bersama finalis dari 22 provinsi lainnya.

Sebelumnya, gelaran Grand Final Pemilihan Putri Hijabfluencer Kalimantan Timur 2025 telah berlangsung di Gedung Aula Dispora Lama, Jalan Sempaja Selatan, Kecamatan Samarinda Utara, Kota Samarinda, Kaltim, (29/6/2025). Sebanyak 52 peserta mengikuti audisi hingga terseleksi menjadi 20 finalis terbaik yang melaju ke malam puncak.

Baca  Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik Gelar Coffee Morning Bersama Media, Tekankan Sinergi untuk Kemajuan Daerah

Sintia yang meraih Winner Putri Hijabfluencer Kaltim 2025 mengatakan proses yang dilaluinya cukup panjang. Ia menceritakan tahap awal seleksi menuju 20 besar, diawali dengan karantina secara daring selama satu bulan. Selama karantina para peserta dibekali dengan keterampilan seperti public speaking dan sejumlah kecakapan lainnya.

Setelah melalui masa karantina online, para finalis kemudian melanjutkan tahapan karantina offline selama dua hari. Hari pertama diisi dengan talkshow, dan hari kedua merupakan grand final sekaligus penentuan pemenang kompetisi tersebut.

Baca  Optimisme Ketua Komisi I DPRD Samarinda Terhadap Program Andi Harun

Adapun penilaian finalis terdiri dari praktik membaca Alquran, kemampuan berbicara di depan umum, serta wawasan pengetahuan yang turut menjadi dasar penilaian. Nantinya, para finalis yang masuk ke dalam 20 besar akan menjabat selama satu tahun kepengurusan.

Mereka akan melakukan sosialisasi dan edukasi serta kegiatan-kegiatan sosial kepada masyarakat. Hal itu menjadi tugas mereka sebagai Putri Hijabfluencer.

“Fokus kami di bidang mengajak anak muda untuk menggunakan hijab. Hari-hari besar kami turun ke lapangan, kayak Hari Kartini yang erat kaitannya dengan perempuan,” ungkapnya, Senin (15/9/2025).

Baca  Resmikan Gedung Baru UMKT, Ketua PP Muhammadiyah: Islam Harus Bisa Jawab Tantagan Zaman

Melalui keikutsertaannya dalam kontestasi ini, ia berharap dapat memberi inspirasi kepada generasi muda khususnya Muslimah. Salah satu edukasi yang akan diberikan kepada masyarakat ialah mengenai pentingnya berhijab. Ia mengatakan hijab merupakan identitas seorang Muslim. Hijab bukan menjadi penghambat kreativitas perempuan untuk maju, melainkan memperlihatkan akhlak mulia seorang perempuan Muslimah.

“Saya berharap perempuan tetap ikhtiar untuk menggunakan hijab karena hijab itu bukan hanya identitas tetapi juga simbol cahaya keimanan,” pungkasnya. (adr/ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button