KaltimSamarinda

Lokakarya Cara Baru Belajar Google For Education Dorong Digitalisasi Pembejalaran Di Kaltim

Lokakarya Cara Baru Belajar di Hotel Aston Samarinda. (istimewa)

Editorialkaltim.com – Google For Education menggelar Lokakarya Cara Baru untuk Belajar di Hotel Aston Samarinda pada Selasa (09/07/2024). Acara ini dihadiri berbagai instansi pendidikan di Kalimantan Timur, menandakan komitmen kuat terhadap inovasi dalam sektor pendidikan.

Kepala OPTD Tekom & Infodik Kaltim, Awaluddin, menyampaikan meskipun implementasi program Google belum sepenuhnya maksimal di Kaltim, sinergi dengan dinas pendidikan setempat akan ditingkatkan. “Kami berharap kerja sama ini dapat mengintegrasikan teknologi digital dalam pembelajaran, sehingga membawa provinsi ini lebih maju,” ujarnya.

Baca  Dukung Revitalisasi Pasar Kemuning, Fuad Pastikan Proses Pembebasan Lahan Mulai Berjalan

Provinsi Kalimantan Timur, melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, telah memberikan dukungan signifikan kepada 183 sekolah di 10 kabupaten dan kota, meliputi bantuan bandwidth dan infrastruktur pendukung lainnya. “Melalui bantuan ini, beberapa sekolah berhasil mencapai prestasi tingkat nasional,” imbuh Awaluddin.

Salah satu inisiatif yang terus diperkuat adalah pengembangan perpustakaan digital. “Beberapa sekolah yang telah kami bantu dengan perpustakaan digital sering meraih juara di berbagai kompetisi,” kata Awaluddin.

Baca  Kegiatan Apresiasi Kaltim 2024 Resmi Dibuka di GOR Segiri Samarinda

Awaluddin juga menekankan pentingnya program pembelajaran yang mendukung kemandirian dan kewirausahaan siswa, implementasi kurikulum lokal, serta peningkatan fasilitas dengan pembangunan ruang praktek baru dan sertifikasi guru. “Tujuan kami adalah memastikan bahwa para guru dan siswa di Kaltim tidak tertinggal dalam pemahaman teknologi,” jelasnya.

Sejalan dengan Awaluddin, Kepala BPMP Kaltim, Jarwoko, menyoroti pentingnya persiapan sumber daya manusia yang kompeten di bidang teknologi menjelang Indonesia Emas 2045. “Ada empat parameter utama yang kami fokuskan untuk transformasi pendidikan, yang semuanya bertujuan untuk menciptakan ekosistem belajar yang kondusif dan berdampak positif bagi peserta didik,” terang Jarwoko.

Baca  Baznas Kaltim Kumpulkan Zakat Rp8,7 Miliar di 2022, Sekda Minta Penyaluran Satu Pintu

“Ini yang harus kita siapkan untuk menyongsong 100 tahun merdekanya Indonesia di 21 tahun ke depan dari hasil yang dipetik dari belajar saat ini,” pungkasnya.(adr/shn)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker