Kurangi Wilayah Blank Spot, DPRD PPU Dukung Rencana Penambahan BTS
Editorialkaltim.com – DPRD Penajam Paser Utara (PPU) berkomitmen mendukung penambahan menara telekomunikasi untuk kemajuan kesejahteraan masyarakat. Penambahan menara telekomunikasi (base transceiver station/BTS), guna memenuhi kebutuhan akses internet masyarakat.
Anggota DPRD PPU, John Kenedi mengatakan, akses internet saat ini sudah menjadi kebutuhan masyarakat luas. Keberadaan jaringan internet membantu masyarakat dalam mendapatkan berbagai informasi, termasuk untuk kebutuhan pendidikan.
“Saat ini jaringan internet telah menjadi kebutuhan yang sangat penting,” ujarnya, belum lama ini.
Jaringan internet, terang John Kenedi juga untuk mendukung layanan digitalisasi. Penambahan menara BTS, sekaligus mengakomodir layanan internet di sejumlah wilayah yang saat ini masih mengalami blank spot.
Disisi lain, sebagai daerah penyangga Kota Nusantara, harus segera mengatasi masalah fasilitas pendukung yang berhubungan dengan komunikasi. Pasalnya, berbagai layanan masyarakat bakal mengarah pada teknologi digitalisasi yang seluruhnya berbasis internet.
“Pelayanan harus dapat berjalan dengan baik terutama peningkatan jaringan internet,” tandasnya.
Dinas Kominfo PPU, saat ini telah menyiapkan lahan pada sembilan lokasi pembangunan menara telekomunikasi di sejumlah wilayah yang tidak terjangkau akses internet di daerah berjuluk Benuo Taka itu.
Lahan itu berada di Kecamatan Penajam tiga lokasi di Desa Bukit Subur, Giripurwa dan Desa Sidorejo, empat lokasi di Kecamatan Babulu di Desa Rintik, Gunung Makmur, Sumber Sari dan Desa Labangka Barat, serta di Kecamatan Sepaku dua lokasi di Desa Mentawir dan Karang Jinawi. (nfa/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.