Kubar Catatkan Pencapaian Pembangunan Impresif di HUT ke-25
Editorialkaltim.com – Dalam rangkaian perayaan HUT ke-25 Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Pemerintah Kabupaten melaporkan berbagai capaian pembangunan yang telah diraih. Laporan ini disampaikan Asisten 1 Faustinus Syaidirahman mewakili Bupati pada Rapat Paripurna DPRD Kubar, Selasa (5/11/2024).
Fokus utama dari capaian tersebut terbagi dalam empat misi yang telah ditetapkan pada Visi Kutai Barat 2021-2024, meliputi peningkatan perekonomian, sumber daya manusia, tata kelola pemerintahan, dan infrastruktur dasar.
Dalam bidang ekonomi, Faustinus menyampaikan beberapa kemajuan signifikan, termasuk pertumbuhan PDRB yang didominasi oleh sektor pertambangan dan galian sebesar 49,28%.
“Kami juga berhasil menurunkan angka kemiskinan dari 10,2% pada tahun 2022 menjadi 9,72% pada tahun 2023, dan mendekati penghapusan kemiskinan ekstrem,” ujarnya.
Selain itu, Kutai Barat juga mencatat peningkatan dalam Indeks Kualitas Lingkungan Hidup yang mencapai 75,53 pada tahun 2023, lebih tinggi dari angka nasional 72,54, sebagai bagian dari komitmen terhadap pembangunan ekonomi hijau.
Misi kedua yang berfokus pada Sumber Daya Manusia mencatat peningkatan Indeks Pembangunan Manusia menjadi 73,72% di tahun 2023.
“Pencapaian ini didukung oleh peningkatan akses dan kualitas pelayanan pendidikan serta kesehatan masyarakat,” tambah Faustinus.
Di tahun 2024, Kutai Barat juga menerima penghargaan Universal Health Coverage, menandakan keberhasilan dalam perlindungan dan jaminan kesehatan masyarakat.
Untuk tata kelola pemerintahan, Faustinus menyampaikan bahwa Kutai Barat mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK dan nilai Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) sebesar 63,63 dengan predikat Baik.
Dalam sektor infrastruktur, pemerintah daerah berkomitmen pada pembangunan infrastruktur dasar dan penopang ekonomi kerakyatan yang merata, dengan fokus pada pembangunan infrastruktur konektivitas.
“Tahun 2024, kami menargetkan pembangunan jalan sepanjang 122,56 Km yang akan meningkatkan proporsi jalan mantap menjadi 76%,” kata Faustinus.
Faustinus juga menyoroti keberhasilan pemerataan layanan air bersih dan listrik, dengan 86,59% dari kampung/kelurahan di Kutai Barat teraliri listrik 24 jam per hari dan cakupan layanan air bersih mencapai 49,21% dari total penduduk.(ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.