Editorialkaltim.com – Serba-serbi pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an Nasional (MTQN) XXX di Kaltim menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat Kaltim, khususnya masyarakat Samarinda. Selain menyajikan berbagai jenis perlombaan MTQ, acara ini juga dirangkaikan dengan perhelatan EXPO Pameran MTQ yang dilaksanakan di Convention Hall Kadrie Oening, Samarinda.
Pameran ini akan berlangsung dari tanggal 6-15 September 2024, dihiasi berbagai stan informasi dari berbagai instansi, baik pemerintahan maupun kafilah perwakilan dari masing-masing provinsi yang ada.
Salah satu stan yang menarik perhatian adalah stan DKI Jakarta. DKI Jakarta memiliki stan yang menyediakan layanan informasi sekaligus kafe disabilitas.
Kafe tersebut menyediakan kopi secara gratis kepada setiap pengunjung tanpa harus membayar. Pengunjung cukup menggunakan bahasa isyarat untuk memesan kopi atau minuman kepada barista.
Koordinator Stan DKI Jakarta, Paimun Karim, menyebutkan stan yang mereka sediakan tidak menjual produk, melainkan memberikan informasi kepada masyarakat terkait perkembangan DKI Jakarta saat ini.
Kemudian, untuk mengukur pengetahuan pengunjung tentang informasi yang diberikan, setiap pengunjung akan mengisi kuesioner yang berisi pertanyaan seputar informasi yang ada.
Nantinya, kuesioner yang diisi tersebut akan diundi di hari terakhir expo. Adapun yang beruntung akan mendapatkan beragam hadiah menarik seperti kulkas, televisi, dan lain sebagainya. Selain itu, tiap hari pihaknya juga mengadakan kuis dadakan untuk anak-anak sekolah dan pengunjung yang ada.
Paimun menyampaikan khusus untuk kafe yang disediakan, selain menyambut para pengunjung, keberadaan kafe tersebut juga ingin menunjukkan kepada masyarakat bahwa orang-orang yang memiliki keterbatasan fisik dan mental memiliki potensi yang sama dalam kesempatan kerja.
“Kafe yang kami sediakan diisi oleh barista terkenal. Dia biasanya buka di Jalan Jenderal Sudirman. Mereka adalah kaum disabilitas binaan dari Baznas DKI Jakarta. Jadi, mereka memberdayakan teman-teman tuli dan tunarungu dan mereka diberikan stan kafe untuk berwirausaha dengan produk kopi kelas kafe,” ungkapnya, Jumat (13/09/2024).
Lebih lanjut, racikan kopi yang disajikan tidak kalah dengan racikan kafe yang memiliki merek terkenal.
Bahan-bahan yang digunakan adalah bahan premium yang berkualitas seperti susu, kopi, dan lainnya. Tidak ada batasan untuk kopi yang disediakan kepada para pengunjung. Kendati demikian, pihaknya akan tetap memberikan pelayanan selama persediaan masih ada.
“Kami akan tetap buka hingga tanggal 15 mendatang,” ungkapnya.
Terakhir, Paimun mengungkapkan Samarinda memiliki daya tarik tersendiri, salah satunya adalah Jembatan Mahakam. Selain itu, ia menyampaikan bahwa pelaksanaan MTQ XXX kali ini adalah kunjungan ketiga yang dilakukan. Menurutnya, selama kunjungan dilakukan, mereka senantiasa mendapat sambutan hangat dari masyarakat. (adr/ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya
