KaltimSamarinda

Komisi IV DPRD Samarinda Gelar RDP dengan Baznas dan Kemenag Samarinda Bahas Isu Strategis

Komisi IV DPRD Samarinda melaksanakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Kemenag Kota Samarinda dan Baznas Kota Samarinda (Foto: Editorialkaltim/Adryan)

Editorialkaltim.com – Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Samarinda dan Kementerian Agama (Kemenag) Kota Samarinda di Kantor DPRD Samarinda, Selasa (07/01/2025). Rapat yang dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi IV, Sri Puji Astuti, membahas sejumlah isu strategis dan program-program yang berkaitan dengan pembangunan sosial, keagamaan, dan pendidikan di Samarinda.

Dalam pembukaan rapat, Sri Puji Astuti menekankan pentingnya pembahasan terkait Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pencegahan Pernikahan Usia Dini. Menurutnya, langkah ini sangat mendesak mengingat ketahanan keluarga yang dinilai semakin rapuh serta jumlah penduduk yang terus meningkat.

Baca  DPRD Kukar Dukung Pembangunan Pabrik Pakan Ternak di Loa Kulu

“Raperda ini bertujuan untuk memperkuat ketahanan keluarga dan mencegah dampak negatif dari pernikahan usia dini, baik secara sosial maupun ekonomi,” tegasnya.

Selain itu, Sri Puji juga menyoroti pentingnya sinkronisasi data dari Kemenag, terutama terkait jumlah santri di Samarinda dan kondisi kesejahteraan pesantren.

“Kami ingin mendapatkan informasi yang valid tentang keberadaan dan kesejahteraan santri serta pesantren di Kota Samarinda. Data ini sangat penting untuk memastikan adanya perhatian yang memadai dari pemerintah,” ujarnya.

Baca  Sofyan: Konsep Kurikulum Merdeka Belajar Bagus tapi Tidak Membumi

Rapat tersebut juga membahas informasi terkait bantuan pendidikan untuk guru-guru agama Islam di Samarinda. Sri Puji mengetahui lebih jauh terkait informasi program dukungan bagi para guru untuk melanjutkan pendidikan mereka di Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI).

“Ada beberapa informasi yang kami peroleh beberapa guru agama yang mendapatkan banyuan pendidikan di UINSI,” tambahnya.

Baca  Dewan Samarinda, Novi Gelar Reses di Kelurahan Sungai Kunjang

Tidak hanya itu, Komisi IV juga menyoroti program bimbingan kemasyarakatan oleh Kemenag yang mencakup pembinaan untuk berbagai agama. Program ini dinilai penting untuk mendukung pembangunan kota yang harmonis di berbagai bidang.

“Kami ingin mengetahui lebih jauh bagaimana program-program ini berjalan dan bagaimana dampaknya dalam mendorong pembangunan Kota Samarinda,” tutup Sri Puji.(Adr)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker