Penajam Paser Utara

Komisi II DPRD Soroti Efektivitas Program Pasar Murah Jelang Ramadan

Anggota DPRD PPU, Sujiati (istimewa)

Editorialkaltim.com – Rencana pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) untuk mengadakan pasar murah di bulan Ramadan tahun ini menjadi topik hangat di kalangan masyarakat. Dinas KUKM Perindag dijadwalkan untuk menyelenggarakan pasar murah pada 9 Maret 2024, dengan tujuan utama menstabilkan harga bahan pangan yang cenderung naik menjelang bulan puasa.

Sekretaris Komisi II DPRD Kabupaten PPU, Sujiati, memberikan tanggapan kritis terhadap program pasar murah yang telah dijalankan. Menurutnya, program tersebut sering tidak tepat sasaran, dimana keuntungannya kerap kali dinikmati oleh masyarakat yang secara ekonomi sudah mapan.

Baca  Komisi I DPRD PPU Minta Dana CSR Dikelola Secara Terpadu 

“Program pasar murah itu harusnya lebih diarahkan kepada warga yang memang memerlukannya, bukan malah sebaliknya,” ucap Sujiati dalam sebuah pernyataan kepada media.

Sujiati menegaskan perlunya perubahan dalam mekanisme pelaksanaan pasar murah, dengan mengusulkan penggunaan kupon bagi masyarakat kurang mampu. Ia meyakini bahwa sistem ini akan memastikan distribusi yang lebih adil bagi mereka yang benar-benar membutuhkan.

“Kita perlu melibatkan pihak RT dalam mekanisme ini. Mereka yang paling tahu situasi warga, sehingga bisa menjamin kupon pasar murah ini benar-benar sampai ke tangan yang tepat,” jelas Sujiati.

Baca  Prioritas Pemasangan CCTV di Penajam Paser Utara, Fokus pada Area Perkantoran

Legislator dari Gerindra ini tidak menutup mata terhadap potensi pasar murah yang dapat membantu masyarakat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga yang lebih murah, terutama saat harga cenderung melonjak tajam menjelang Ramadan. “Kita harus memastikan bahwa program ini benar-benar membawa manfaat yang nyata, terutama bagi yang membutuhkan,” imbuhnya.

Sujiati meminta Dinas terkait untuk berkoordinasi lebih intensif dengan RT dan menjaga agar pasar murah tidak disalahgunakan oleh mereka yang secara finansial tidak memerlukannya.

Baca  Syahrudin Dorong Pembangunan TPI di Waru dan Babulu, Menyongsong Pemindahan IKN

Dewan PPU menegaskan dukungannya terhadap program pasar murah dengan catatan bahwa pelaksanaannya harus lebih difokuskan dan terorganisir untuk mencegah penyalahgunaan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya. (roro/adv)

Related Articles

Back to top button