Nasional

Kilang Balikpapan Siap Jalan, Bahlil Yakin RI Tak Lagi Impor Solar Mulai 2026

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia (Foto: BPMI Setpres)

Editorialkaltim.com – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menegaskan optimisme bahwa Indonesia bisa sepenuhnya mandiri dalam penyediaan solar pada tahun depan. Sumber keyakinan itu datang dari proyek raksasa Kilang Pertamina Balikpapan yang akan segera beroperasi dalam waktu dekat.

Proyek Revamping Development Master Plan (RDMP) Balikpapan disebut menjadi titik balik penting bagi kedaulatan energi nasional. Bahlil bahkan telah melaporkan progresnya langsung kepada Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (3/11/2025).

Baca  Menteri Bahlil Blak-blakan: Investor Asing Belum Masuk ke IKN

“Kalau RDMP Balikpapan mulai berproduksi bulan ini, insyaallah 2026 kita tidak impor solar lagi,” ujar Bahlil dikutip dari Detik.

RDMP Balikpapan akan resmi beroperasi pada pertengahan November dengan kapasitas produksi mencapai 360 ribu barel per hari. Angka ini meningkat signifikan dibanding kapasitas sebelumnya yang hanya 260 ribu barel per hari. Peningkatan tersebut diyakini mampu menekan ketergantungan Indonesia terhadap impor bahan bakar minyak.

Baca  Puteri Komarudin Dorong Indonesia dan Negara Pasifik Perkuat Kolaborasi Demi Gebrak PDB Nasional

Tak hanya itu, pemerintah juga menyiapkan langkah lanjutan lewat implementasi program biosolar B50 yakni campuran 50% minyak sawit dalam solar. Bila dua program ini berjalan beriringan, Indonesia bukan hanya mandiri energi, tapi juga berpotensi menjadi pengekspor solar.

“Kalau B50 diterapkan secara penuh, pasokan solar kita akan berlebih dan bisa kita ekspor. Ini lompatan besar menuju kemandirian energi,” tegas Bahlil.

Baca  Jika Revisi PP 96/2021 Beres, Bahlil: Indonesia Bisa Kuasai 61 Persen Saham Freeport

Proyek RDMP Balikpapan merupakan salah satu investasi strategis nasional dengan nilai mencapai US$7,4 miliar atau sekitar Rp120 triliun. Selain meningkatkan kapasitas produksi, kilang ini akan menghasilkan bahan bakar berstandar Euro V yang lebih ramah lingkungan dan efisien.(ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button