HealthRagam

Kenali 5 Manfaat Donor Darah Bagi Kesehatan Tubuh

Ilustrasi donor darah (Foto: Istock)

Editorialkaltim.com – Darah adalah komponen vital dalam tubuh manusia. Keputusan untuk berpartisipasi dalam kegiatan donor darah bisa menyelamatkan nyawa seseorang, bahkan mungkin lebih. Manfaat ini tidak hanya dirasakan oleh penerima, tetapi juga oleh pendonor. Mari kita ulas manfaat kesehatan dari donor darah.

Dalam proses donor, biasanya akan memberikan sekitar 480 mililiter darah.

Laki-laki diperbolehkan mendonorkan darah setiap 12 minggu (3 bulan), sedangkan wanita setiap 16 minggu (empat bulan)—dengan batas maksimal lima kali dalam dua tahun. Ini karena laki-laki cenderung memiliki lebih banyak cadangan zat besi daripada wanita.

Berikut beberapa manfaat kesehatan jika rutin mendonorkan darah:

Baca  10 Bandara Terburuk di Dunia Versi Air Help 2023, 3 dari Indonesia

1. Menurunkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah

Donor darah rutin dapat mengurangi kekentalan darah. Darah yang lebih kental meningkatkan risiko gesekan antara darah dan dinding pembuluh darah, yang bisa merusak sel-sel dinding dan meningkatkan risiko penyumbatan. Menurut American Journal of Epidemiology, donor darah bisa mengurangi risiko penyakit jantung hingga 33% dan serangan jantung hingga 88%.

Menurut American Medical Association, mendonorkan darah setiap enam bulan sekali bisa mengurangi risiko serangan jantung dan stroke pada individu berusia 43-61 tahun. Proses ini juga membantu mengurangi kelebihan zat besi, yang bisa oksidasi kolesterol dan meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.

Baca  8 Penyebab Mudah Marah dan Tersinggung, Ini Cara Mengatasinya

2. Menurunkan risiko kanker

Donor darah dapat membantu mengurangi jumlah zat besi, yang berkaitan dengan risiko kanker dan penuaan, seperti diterbitkan dalam Journal of National Cancer Institute.

3. Membantu mengelola berat badan

Menurut University of California San Diego, mendonorkan 450 mililiter darah bisa membakar hingga 650 kalori. Ini menjadikan donor darah sebagai cara untuk menjaga berat badan ideal dan menghindari obesitas.

4. Mendeteksi penyakit serius

Setiap kali mendonorkan darah, akan menjalani serangkaian pemeriksaan kesehatan dasar dan pemeriksaan darah untuk penyakit menular seperti HIV, hepatitis B, hepatitis C, sifilis, dan malaria. Ini tidak hanya penting untuk memastikan keamanan darah yang didonorkan, tetapi juga memberikan kesempatan untuk mendeteksi penyakit tertentu lebih awal.

Baca  PKS Minta PP yang Atur Penyediaan Alat Kontrasepsi Bagi Anak Sekolah Harus Direvisi

5. Memberikan manfaat psikologis dan meningkatkan harapan hidup

Studi psikologi menunjukkan orang yang mendonorkan darah dengan tujuan altruistik memiliki risiko kematian yang lebih rendah dibandingkan mereka yang mendonorkan untuk keuntungan pribadi atau tidak mendonorkan sama sekali.

Donor darah juga memberikan kepuasan psikologis karena telah memberikan sesuatu yang berharga bagi orang lain yang membutuhkan.(ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button