
Editorialkaltim.com – Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kaltim Muhammad Faisal mengapresiasi inisiasi Pemerintah Kota Samarinda terkait pembuatan aplikasi khusus untuk program Makanan Bergizi Gratis (MBG). Menurutnya, hal tersebut merupakan terobosan baru untuk melihat keberhasilan program MBG yang sudah berjalan di masyarakat.
“Jadi bagus kalau kabupaten/kota mau melakukan sistem tersebut,” ujarnya, Jumat (3/10/2025).
Saat ini pelaksanaan MBG menuai banyak sorotan, khususnya di Kota Samarinda. Aplikasi yang tengah dirancang Pemkot tersebut dibuat untuk memantau pelaksanaan MBG di lapangan. Melalui aplikasi itu, data penerima hingga mekanisme pelaporan keluhan dapat diketahui melalui satu sistem.
Faisal menyebut, dengan adanya aplikasi tersebut dapat menyempurnakan aplikasi Sakti Gems yang sudah dibuat Pemprov Kaltim. Nantinya data-data atau informasi yang ada di Pemkot Samarinda dapat diintegrasikan dengan aplikasi Sakti.
“Jadi bagus sih kalau kabupaten/kota mau melakukan sistem. Ketika semua melakukan sistem, kan kami provinsi tinggal narik aja. Ya, karena kita rekap saja,” ujarnya.
Meskipun begitu, ia menilai pembuatan aplikasi memang cukup rumit karena menjaring data di lapangan memerlukan proses dan sistem yang matang. Untuk itu, ia menilai langkah tersebut secara tidak langsung dapat menyempurnakan program-program yang sudah dibuat Pemprov Kaltim.
“Jadi lebih efektif memang di kabupaten dan di kota. Kami di provinsi ini kan tinggal narik aja. Ya, jadi pekerjaan yang lebih sulitnya memang di kabupaten/kota,” pungkasnya. (adr/ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.