Kadis DPMD Kukar Hadiri Tabligh Akbar dan Peringatan Maulid Nabi di Al Hurro Center Tenggarong
Editorialkaltim.com – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Arianto, menghadiri tabligh akbar dan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Pondok Pesantren Al Hurro Center Kaltim, Kelurahan Mangkurawang, Kecamatan Tenggarong. Kegiatan yang diikuti ratusan jamaah ini berlangsung khidmat dan penuh semangat kebersamaan.
Arianto menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan kegiatan tersebut. Menurutnya, peringatan Maulid Nabi bukan sekadar acara seremonial, tetapi menjadi momentum penting untuk memperkuat keimanan dan mempererat ukhuwah islamiyah di tengah masyarakat. “Kegiatan ini sangat positif. Pemerintah mengapresiasi karena tujuannya untuk menciptakan umat yang mampu mengamalkan ajaran agamanya. Jika umat bisa menjalankan ajaran agama, tentu kehidupan sosial juga akan menjadi lebih baik,” ujarnya.
Ia menegaskan, pemerintah daerah mendukung penuh kegiatan keagamaan yang digelar masyarakat. Selain menjadi sarana dakwah, kegiatan seperti tabligh akbar memiliki peran penting dalam membangun suasana yang damai, harmonis, dan religius di lingkungan warga.
Lebih lanjut, Arianto menjelaskan bahwa dukungan Pemkab Kukar terhadap kegiatan keagamaan dapat diwujudkan melalui program-program bantuan berbasis masyarakat, salah satunya melalui dana Rp50 juta per RT yang selama ini telah berjalan. “Dana desa dan RT bisa digunakan untuk kegiatan sosial keagamaan. Ke depan, dengan program Rp150 juta per RT, kegiatan seperti ini juga akan lebih mudah difasilitasi,” jelasnya.
Ia menekankan bahwa kehadiran pemerintah bukan hanya dalam bentuk bantuan finansial, tetapi juga dalam memberikan dukungan moral dan kelembagaan agar masyarakat semakin aktif dalam pembinaan umat. “Artinya, pemerintah hadir untuk memastikan kegiatan keagamaan bisa berjalan baik dan memberi manfaat bagi masyarakat,” tambahnya.
Arianto juga mengajak masyarakat untuk terus menumbuhkan semangat kebersamaan dan gotong royong dalam menyelenggarakan kegiatan bernuansa keagamaan. Ia menilai tradisi seperti Maulid Nabi menjadi salah satu cara efektif menjaga keharmonisan sosial dan memperkuat karakter religius masyarakat Kukar.
“Alhamdulillah, kegiatan seperti ini semakin ramai dilaksanakan. Harapan kami, tradisi baik ini terus dijaga agar membawa dampak positif dalam menciptakan masyarakat yang rukun, damai, dan berakhlak,” pungkasnya. (Roro/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
