gratispoll
Kukar

Kades Loa Pari Apresiasi DPMD Kukar: Desa Kini Lebih Diperhatikan dan Terarah

Kepala Desa Loa Pari, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), I Ketut Sudiyatmika

Editorialkaltim.com – Kepala Desa Loa Pari, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), I Ketut Sudiyatmika, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih yang tinggi kepada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar atas perhatian nyata terhadap pembangunan desa. Ia menyebut peningkatan dukungan terhadap desa makin terasa sejak masa kepemimpinan Bupati Edi Damansyah.

“Alhamdulillah, selama saya menjabat di masa Pak Bupati Edi Damansyah ini, perhatian DPMD luar biasa kepada desa. Sebelum beliau, kami seperti anak yang kehilangan induk. Tidak ada arahan jelas, bahkan saat ada aturan baru, kami bingung sendiri,” ujar Ketut, Rabu (21/5/2025).

Baca  Bupati Kukar: PKK Mitra Strategis Pemda Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Menurut Ketut, kini DPMD Kukar sangat responsif terhadap setiap perubahan regulasi. Sosialisasi langsung dilakukan ke desa, sehingga pelaksanaan administrasi pemerintahan menjadi lebih tertib dan tidak membingungkan seperti sebelumnya.

Tak hanya kebijakan, bantuan fisik dari DPMD pun sangat dirasakan. Pemerintah Desa Loa Pari telah menerima berbagai perangkat penunjang seperti lemari arsip, kursi, peralatan rapat virtual, hingga perangkat elektronik lainnya.

Baca  Raih Juara Umum, Atlet Taekwondo Kukar Sabet 11 Emas di Kejurprov 2023

“Sekarang kami bisa Zoom Meeting dengan perangkat yang diberikan DPMD. Sekretaris desa tinggal menayangkan presentasi. Saya sendiri tidak terlalu paham IT, tapi sangat terbantu. Bahkan untuk menulis pun sudah pakai perangkat elektronik dari mereka,” jelasnya.

Ketut juga menyampaikan bahwa baru-baru ini pihaknya menerima bantuan TV layanan informasi dari DPMD. Namun hingga kini perangkat tersebut belum difungsikan karena masih menunggu teknisi dari dinas terkait.

Baca  Loa Raya Fokus Bangun Jalan Tani dan Irigasi, Sektor Pertanian Jadi Prioritas Penggunaan Dana Desa

“Instruksinya harus tunggu petugasnya. Jadi kami tidak berani pasang sendiri,” ucapnya.

Ia pun menyoroti dukungan DPMD dalam memperkuat kapasitas kelembagaan desa. Mulai dari pelatihan untuk Badan Keswadayaan Masyarakat (BKK), Karang Taruna, hingga Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), menurutnya telah difasilitasi secara menyeluruh.

“Untuk pelatihan-pelatihan lembaga desa, semua sudah tercover. DPMD luar biasa. Ini membuktikan bahwa desa benar-benar diperhatikan dan diberdayakan secara nyata,” pungkasnya. (Roro/ADV)

Related Articles

Back to top button