Internasional

Iran Tegaskan Operasi Militer Terhadap Israel Sebagai Bentuk Bela Diri

Duta Besar Republik Islam Iran untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Amir Saeid Iravani (Foto: AFP)

Editorialkaltim.com – Duta Besar Republik Islam Iran untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Amir Saeid Iravani, menegaskan tindakan militer yang dilakukan oleh negaranya terhadap Israel pada Sabtu (13/4/2024) merupakan sebuah langkah pertahanan.

Pernyataan ini disampaikan dalam sidang darurat Dewan Keamanan PBB yang berlangsung pada Minggu (14/4/2024).

Dalam keterangan yang dirilis, Iravani menyatakan operasi yang dilancarkan Iran adalah perwujudan dari hak dasar negara tersebut untuk melindungi diri.

“Operasi ini diperlukan dan proporsional,” tegasnya.

Baca  Jokowi Sebut 190 Pimpinan Negara di Dunia Tak Mampu Hentikan Kekejaman Israel

Lebih lanjut, duta besar tersebut menjelaskan serangan tersebut secara spesifik mengincar fasilitas militer dan telah dijalankan dengan sangat hati-hati untuk meminimalisir eskalasi dan menghindari jatuhnya korban sipil.

Namun, Iravani mengkritik keras sikap beberapa anggota Dewan Keamanan PBB, seperti Amerika Serikat, Inggris, dan Prancis yang menurutnya gagal mengakui penyebab utama yang mendorong Iran untuk melakukan aksi militer.

“Mereka menyalahkan Iran dengan munafik dan tidak memperhatikan kegagalan mereka sendiri dalam menjaga komitmen internasional untuk perdamaian dan keamanan kawasan,” ujar Iravani.

Baca  DK PBB Loloskan Resolusi Gencatan Senjata di Gaza Selama Bulan Puasa, AS Abstain

Ia menambahkan ada upaya untuk mendiskreditkan hak Iran dalam membela diri melalui penyebaran kebohongan dan disinformasi.

Iravani juga mengkritik sikap Dewan Keamanan yang terkesan diam terhadap apa yang disebutnya sebagai kejahatan perang oleh Israel terhadap rakyat Palestina, yang menurutnya telah mendorong lebih lanjut aksi militer Israel.

Di sisi lain, Amerika Serikat dan sekutunya, Israel, dituding terus menghalangi upaya-upaya di Dewan Keamanan untuk meminta pertanggungjawaban Israel atas agresinya di Gaza yang telah berlangsung lebih dari enam bulan.

Baca  Krisis Pangan Global 2023: Hampir 282 Juta Orang Menderita Kelaparan Akut

“Republik Islam Iran menegaskan kembali komitmennya untuk melindungi rakyat dan keamanan nasionalnya. Kami tidak akan ragu-ragu untuk menggunakan hak kami dalam membela diri apabila diperlukan,” pungkas Iravani. (ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button