Iktikaf, Amalan Sunah Penuh Keistimewaan di Bulan Ramadan
Editorialkaltim.com – Di tengah keagungan bulan Ramadan, umat muslim berlomba-lomba untuk meningkatkan ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Salah satu cara yang dipilih oleh banyak orang untuk mencapai kedekatan tersebut adalah melalui iktikaf. Iktikaf, yang merupakan amalan sunah selama bulan suci, dianggap sebagai salah satu cara terbaik untuk meraih keistimewaan dan pahala berlimpah di bulan Ramadan.
Menurut ajaran Islam, bulan Ramadan adalah waktu yang sangat istimewa, dimana pahala untuk setiap amalan baik akan dilipatgandakan oleh Allah SWT.
Di bulan yang penuh berkah ini, terdapat malam Lailatul Qadar, yang keutamaannya sama dengan ibadah selama 1000 bulan atau sekitar 83 tahun.
Oleh karena itu, banyak umat muslim yang memilih untuk melakukan iktikaf, menghabiskan waktu di masjid, beribadah dan berdoa kepada Allah SWT, sebagai cara untuk memanfaatkan bulan Ramadan sebaik-baiknya.
Iktikaf adalah kegiatan berdiam diri di dalam masjid dengan niat ibadah kepada Allah SWT, mengikuti tata cara yang telah ditentukan.
Nabi Muhammad SAW sendiri merupakan contoh dalam praktik iktikaf, khususnya di sepuluh hari terakhir Ramadan, dan beliau juga menganjurkan umatnya untuk melakukan hal yang sama.
Menariknya, iktikaf tidak hanya sekadar berdiam diri di masjid. Ia memiliki manfaat yang sangat besar dan diakui dalam hadits-hadits Nabi. Sebuah hadits dari Bukhari menyatakan, “Siapa yang ingin beritikaf denganku, maka lakukanlah pada sepuluh terakhir.” Hal ini menegaskan pentingnya iktikaf di hari-hari terakhir Ramadan, dimana umat muslim berupaya mencari malam Lailatul Qadar.
Keutamaan iktikaf sangatlah luas, termasuk diantaranya adalah mendapatkan pahala setara dengan dua kali haji dan umroh, seperti yang disabdakan Nabi Muhammad SAW.
Selain itu, iktikaf juga menjadi sarana untuk menjauhkan diri dari api neraka. Sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Thabrani menyatakan bahwa Allah SWT akan menjadikan jarak antara orang yang beriktikaf dengan api neraka sejauh tiga khondak, dimana setiap khondak memiliki jarak sejauh langit dan bumi. (ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
