IAEA Konfirmasi Tidak Ada Kerusakan Fasilitas Nuklir Iran Pasca Ledakan Isfahan

Fasilitas Konversi Uranium Iran, tepat di luar kota Isfahan, sekitar 409 kilometer selatan dari ibu kota Tehran (Foto: AFP/Vahid Salemi)

Editorialkaltim.com – Badan Energi Atom Internasional (IAEA) mengeluarkan pernyataan bahwa tidak terjadi kerusakan pada fasilitas nuklir Iran, menyusul serangkaian ledakan yang terjadi di wilayah Isfahan pada Jumat (19/4/2024). Ledakan tersebut disebut-sebut sebagai aksi pembalasan dari Israel.

Menurut laporan yang dirilis oleh AFP, IAEA telah memonitor dengan ketat situasi yang berkembang di Iran.

“IAEA bisa memastikan bahwa tidak ada kerusakan pada situs nuklir Iran,” ujar perwakilan IAEA melalui siaran pers yang disebarkan di platform media sosial X.

Dalam pernyataannya, IAEA juga menyerukan kepada semua pihak untuk menunjukkan pengendalian diri yang maksimal di tengah ketegangan yang meningkat.

“Pengendalian diri yang maksimal dari semua pihak,” imbaunya.

Badan pengawas nuklir global tersebut menegaskan bahwa fasilitas nuklir harus dijauhkan dari target operasi militer, seiring dengan meningkatnya risiko konflik.

“Fasilitas nuklir seharusnya dihindari sebagai sasaran dalam konflik militer,” ungkapnya.

Kabar serangan udara oleh Israel terhadap Iran muncul hampir bersamaan, sebagai respons atas serangan-serangan rudal dan drone yang dilancarkan oleh Teheran pada akhir pekan sebelumnya. Media Iran melaporkan bahwa ledakan di Isfahan terjadi di area yang dekat dengan beberapa fasilitas penting. (ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Exit mobile version