Heri Keswanto Kritik Pemkot Bontang: APBD-P 2024 Rp3,3 Triliun, Layanan Kesehatan Masih Bermasalah
Editorialkaltim.com – Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Kota Bontang untuk tahun 2024 mencapai Rp3,3 triliun, namun kualitas layanan kesehatan bagi warga dinilai belum memadai, terutama terkait tingginya kasus gizi buruk yang berdampak pada anak-anak di kota tersebut.
Anggota DPRD Bontang, Heri Keswanto, mengkritik kinerja Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang yang dinilai belum optimal dalam menggunakan anggaran untuk mengatasi masalah gizi buruk. “Penanganan gizi buruk memerlukan perhatian lebih dan keberlanjutan, bukan hanya upaya jangka pendek,” tutur Heri.
Dalam wawancara, Heri menambahkan masyarakat perlu pemahaman yang tepat tentang gizi untuk menyadari pentingnya kesehatan bagi anak-anak mereka. Selain itu, ia menyoroti ketimpangan alokasi anggaran dalam APBD, dimana pembangunan fisik tampaknya lebih diutamakan daripada pelayanan publik, terutama kesehatan.
“Alokasi anggaran untuk sektor fisik terlalu dominan. Sementara kesehatan yang sangat fundamental malah terpinggirkan. Tenaga kesehatan kita sudah bekerja keras, tapi tanpa dukungan anggaran yang memadai, hasilnya tidak akan optimal,” jelas Heri.
Heri juga mengkritik birokrasi yang rumit dalam pengurusan jaminan kesehatan melalui BPJS, seraya menyarankan agar proses ini dipermudah. “Kenapa harus ada Kartu Keluarga dan Akta Kelahiran kalau sudah ada KTP? Kita bisa menyederhanakan proses ini agar masyarakat mendapatkan layanan lebih cepat dan efisien,” tegas Heri.
Mendesak peninjauan ulang kebijakan terkait layanan kesehatan dan alokasi anggaran, Heri berharap pemerintah dapat lebih memprioritaskan kesehatan masyarakat. “Dengan APBD sebesar ini, seharusnya masyarakat Bontang tidak lagi dipusingkan masalah gizi buruk dan kesulitan dalam mengakses layanan BPJS. Pemerintah harus lebih tegas memprioritaskan kesehatan warganya,” pungkasnya.(ega/shn/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
