
Editorialkaltim.com – Harga bawang di Pasar Segiri, Samarinda, kembali merangkak naik jelang akhir Oktober 2025. Para pedagang pun mulai mengeluh lantaran pasokan tak menentu dan pembeli berkurang.
“Kalau bawang merah sekarang sudah di atas Rp50 ribu per kilogram. Susah juga jaga stok karena pasokan dari pemasok kadang nggak stabil,” ujar Ahmad (55), salah satu pedagang bawang di Pasar Segiri, Senin (27/10/2025).
Ahmad mengaku, kenaikan harga membuat penjualan menurun drastis. “Dulu bisa jual sampai 20 kilogram sehari, sekarang paling cuma 10 kilogram. Pembeli banyak yang ngurangin beli, ada juga yang pindah ke pasar lain cari yang lebih murah,” keluhnya.
Data Dinas Perdagangan Kota Samarinda mencatat, harga rata-rata bawang merah kini mencapai Rp43.350 per kilogram, naik dari sebelumnya Rp41.700. Sedangkan bawang putih ikut naik menjadi Rp40.000 per kilogram dari harga sebelumnya Rp37.500.
Meski begitu, di sejumlah pasar lain harga sempat turun tipis hingga Rp40.000 per kilogram. Namun tren kenaikan tetap mendominasi di pasar tradisional Samarinda, terutama untuk bawang merah.
Pedagang berharap pasokan dari daerah sentra produksi segera stabil agar harga bisa turun kembali.
“Kalau stok lancar, harga biasanya ikut turun. Yang penting suplai jangan tersendat,” kata Ahmad.(nit/ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya



