GEMAR 2025 Inspirasi Masyarakat Menutup Aurat dan Sambut Ramadan

Editorialkaltim.com – Gerakan Menutup Aurat (GEMAR) 2025 sukses digelar di GOR Kadrie Oening Samarinda, Minggu (16/02/2025). Kegiatan yang dimulai sejak pukul 07.00 WITA ini dibuka anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda, Abdul Rohim, yang memberikan apresiasi besar terhadap inisiatif tersebut.
Ketua Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kaltimtara, Dedi Nur, menyebut GEMAR 2025 berhasil menarik antusiasme masyarakat Samarinda, khususnya dengan berbagai penampilan menarik yang dihadirkan.
“Kegiatan GEMAR ini tidak hanya mengajak masyarakat untuk menutup aurat, tetapi juga menjadi momentum menyambut datangnya bulan Ramadan,” ujar Dedi.
Beragam penampilan dari lembaga dan komunitas lokal menjadi daya tarik tersendiri, termasuk stand-up comedy, pertunjukan UKM Tapak Suci, teater, solo vokal bertema Palestina, serta orasi dari berbagai lembaga. Kegiatan ini diinisiasi oleh Rumah Kami Peduli yang berkolaborasi dengan komunitas-komunitas di Samarinda.
Selain mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menutup aurat, GEMAR 2025 juga menjadi ajang menggalang dana untuk kemanusiaan. Melalui kerja sama dengan lembaga filantropi seperti Yatim Mandiri Samarinda dan Human Initiative, kegiatan ini berhasil mengumpulkan donasi sebesar Rp3 juta yang akan disalurkan untuk membantu masyarakat Palestina yang sedang dalam proses rekonstruksi.
“Kami ingin menjadikan GEMAR ini tidak hanya sebagai peringatan gerakan menutup aurat, tetapi juga momentum untuk meningkatkan amal ibadah dan persiapan memasuki bulan Ramadan,” tambah Dedi.
Selain aksi sosial, GEMAR 2025 juga menyediakan cek kesehatan gratis, termasuk pemeriksaan tensi dan gula darah, yang disambut dengan antusias oleh warga Samarinda.
“Ini adalah kesempatan luar biasa bagi masyarakat yang sedang beraktivitas di kawasan GOR Kadrie Oening untuk mendapatkan layanan kesehatan gratis,” tambahnya.
GEMAR 2025 tidak hanya menyampaikan pesan moral, tetapi juga memberikan solusi nyata bagi masyarakat. Panitia membagikan jilbab, baju koko, dan pakaian lain yang pantas dan sesuai untuk menutup aurat secara gratis. “Harapannya, pembagian ini dapat membantu warga yang belum memiliki jilbab atau pakaian untuk menutup aurat, sehingga mereka bisa lebih mudah memulai langkah menuju perubahan,” ungkapnya.
Sementara itu, Branch Manager Yatim Mandiri Samarinda, Pandu Fazri Harmawan, berharap GEMAR 2025 menjadi awal dari rangkaian kegiatan kebaikan yang lebih besar di masa depan.
“Kegiatan ini bukanlah akhir, tetapi pintu awal untuk berbagai kegiatan positif lainnya, khususnya di bulan Ramadan mendatang. Kami berharap masyarakat terus memperoleh informasi dan edukasi yang membawa manfaat,” ujarnya.
Dengan partisipasi sekitar 100 peserta dan panitia, GEMAR 2025 menjadi langkah awal yang baik untuk menginspirasi warga Samarinda agar lebih peduli pada pentingnya menutup aurat dan meningkatkan amal ibadah. Diharapkan gerakan ini dapat membawa perubahan yang positif dan keberlanjutan khsususnya di wilayah kota Samarinda maupun Kaltim pada umumnya. (Adr)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya