Gaza Porak Poranda: Bertambah Jadi 360 Ribu Warga Rafah Gaza Mengungsi Akibat Serangan Israel
Editorialkaltim.com – Jumlah pengungsi Palestina yang terpaksa meninggalkan kota Rafah di Gaza meningkat drastis menjadi 360.000 orang, menyusul serangan berkelanjutan oleh pasukan Israel, menurut laporan terbaru dari badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA) yang dirilis pada hari Senin (13/5/2024).
“Sejak dikeluarkannya perintah evakuasi pertama minggu lalu, hampir 360.000 orang telah terpaksa meninggalkan Rafah,” kata perwakilan UNRWA dilansir Dari Anadolu Agency pada Kamis (16/5/2024).
“Pemboman yang terus menerus di Gaza utara dan serangkaian perintah evakuasi baru telah memaksa ribuan keluarga lainnya untuk mengungsi dan hidup dalam ketakutan,” tambahnya.
Ditambahkan oleh UNRWA, situasi di Gaza semakin memburuk dengan tidak adanya tempat aman yang dapat dijadikan perlindungan oleh warga.
“Tidak ada tempat untuk pergi. TIDAK ada keamanan tanpa adanya gencatan senjata,” ungkap perwakilan badan tersebut.
Konflik ini telah berlangsung sejak serangan lintas batas oleh Hamas pada 7 Oktober yang menewaskan sekitar 1.200 orang. Menurut data terbaru, lebih dari 35.000 warga Palestina telah tewas di Gaza, dengan korban terbanyak adalah perempuan dan anak-anak, sementara 78.400 lainnya mengalami luka-luka.
Lebih dari tujuh bulan setelah dimulainya perang, sebagian besar wilayah Gaza telah hancur.
UNRWA melaporkan bahwa 85 persen penduduk daerah tersebut telah mengungsi, terjebak dalam situasi tragis di tengah blokade yang menghalangi akses ke makanan, air bersih, dan obat-obatan. (ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.