
Editorialkaltim.com – Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Timur mencatat ekspor nonmigas pada Juli 2025 naik 3,18 persen dibandingkan Juni 2025. Total ekspor nonmigas bulan itu mencapai US$1,523 miliar.
Kepala BPS Kaltim, Yusniar Juliana, mengatakan kenaikan terbesar terjadi pada komoditas bahan bakar mineral.
“Nilainya naik US$121,60 juta atau 12,28 persen dibanding bulan sebelumnya,” ujarnya, Selasa (2/9/2025).
Selain bahan bakar mineral, sejumlah komoditas lain juga ikut meningkat. Pupuk naik US$8,88 juta atau 13,15 persen, sedangkan golongan garam, belerang, batu, dan semen melonjak 65,48 persen atau US$3,85 juta.
Namun, ada pula komoditas yang anjlok. Ekspor lemak dan minyak nabati turun dalam, yakni 23,43 persen atau US$73,74 juta. Produk kimia turun 16,64 persen dan bahan kimia anorganik melemah 24,80 persen.
Bila dihitung kumulatif Januari–Juli 2025, ekspor nonmigas Kaltim masih didominasi oleh bahan bakar mineral dengan kontribusi 76,54 persen terhadap total ekspor nonmigas.
Dari 10 golongan barang utama, kontribusinya mencapai 99,73 persen terhadap total ekspor nonmigas Kaltim. Ini menegaskan bahwa sektor tambang masih menjadi tulang punggung ekspor daerah.
“Meski ada komoditas yang turun, dominasi batu bara tetap sangat besar dan menjadi penopang utama ekspor nonmigas Kaltim,” kata Yusniar.(ndi/adv diskominfokaltim)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.