Penajam Paser Utara

DPRD PPU Mendesak Lanjutan Pembangunan Bendungan Lawe-Lawe di PPU

Anggota DPRD Kabupaten PPU, Adjie Noval Endyar (istimewa)

Editorialkaltim.com – Anggota DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Adjie Noval Endyar, mengungkapkan keprihatinannya terhadap terhentinya pembangunan Bendungan Lawe-Lawe, yang sejatinya bertujuan untuk menjadi sumber air baku PDAM di wilayah tersebut. Dimulai pada tahun 2014, proyek ini terpaksa dihentikan pada akhir 2027 karena kekurangan dana, meskipun progres konstruksinya sudah mencapai 85 persen dengan pengeluaran anggaran sebesar Rp179 miliar.

Meski pembangunan bendungan sudah menelan biaya besar dan hampir rampung, pemerintah daerah masih belum menemukan solusi untuk melanjutkannya. Kebutuhan dana untuk menyelesaikan pembangunan diperkirakan mencapai Rp200 miliar. Selain itu, masalah pinjam pakai lahan bendungan dengan pihak Pertamina juga masih belum terselesaikan, dengan status pinjam pakai yang masih dalam proses persetujuan.

Baca  Porseni PGRI Kaltim 2024 Meriah, Ratusan Guru Ikut Berkompetisi

Adjie Noval Endyar menekankan pentingnya menemukan solusi untuk melanjutkan proyek yang telah lama terbengkalai ini. “Saya menyayangkan jika pembangunan bendungan ini tidak dilanjutkan. Apalagi pemerintah sudah mengeluarkan anggaran yang tidak sedikit,” ucap Adjie. Ia menambahkan bahwa dana yang telah dikeluarkan dan progres yang telah dicapai seharusnya tidak boleh terbuang sia-sia.

Baca  DPRD PPU Pertanyakan Relokasi Pasar Waru yang Ditolak Pedagang

Politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga mendorong pemerintah daerah untuk mencari solusi agar pembangunan bendungan dapat dilanjutkan, mengingat kebutuhan mendesak akan pasokan air bersih bagi masyarakat Benuo Taka. Keberadaan Bendungan Lawe-Lawe diharapkan dapat mengatasi permasalahan air bersih yang selama ini dihadapi oleh masyarakat, terutama dengan pertumbuhan penduduk yang diperkirakan akan meningkat seiring dengan pengembangan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca  Rapat Paripurna DPRD PPU, Lantik Raup Muin Sebagai Ketua

“Bagaimanapun sayang sekali jika proyek ini terbengkalai. Jika dilanjutkan, dampak positifnya akan sangat besar,” tandas Adjie Noval Endyar, menegaskan pentingnya melanjutkan pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat PPU.(roro/adv)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker