Editorialkaltim.com – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Paser menggelar bimbingan teknis (bimtek) terkait implementasi perizinan berusaha berbasis risiko dan laporan kegiatan penanaman modal, Senin (16/12/2024). Acara ini berlangsung di kantor PT. Kideco Jaya Agung, Batu Kajang, Kecamatan Batu Sopang.
Bimtek yang diadakan untuk meningkatkan kedisiplinan administrasi pelaku usaha dalam rangka merealisasikan target investasi tahunan Kabupaten Paser yang ditetapkan sebesar Rp5,5 triliun.
Kepala DPMPTSP Kabupaten Paser, Toto Ifrianto, mengatakan bahwa kegiatan ini diharapkan bisa mempercepat tercapainya target investasi yang telah ditentukan.
“Kami mengadakan bimtek ini sebagai salah satu upaya untuk mewujudkan ekosistem investasi yang tertib administrasi di Kabupaten Paser,” ujar Toto.
Menurut Toto, hingga triwulan ketiga tahun ini, realisasi investasi di Kabupaten Paser baru mencapai Rp1,99 triliun. Ini menunjukkan adanya kekurangan dalam penyampaian laporan kegiatan penanaman modal oleh pelaku usaha.
“Kami berharap dengan adanya bimtek ini, para peserta bisa meningkatkan pemahaman mereka mengenai pentingnya menyampaikan laporan kegiatan penanaman modal yang tepat waktu dan akurat,” tambahnya.
Toto juga mengingatkan bahwa meskipun pelaku usaha diundang untuk melengkapi izin yang masih tertunda, DPMPTSP tetap membuka kesempatan untuk konsultasi baik melalui telepon, WA, email, serta konsultasi daring dan luring. Kegiatan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan jumlah laporan yang masuk, tetapi juga memperkuat ekosistem investasi di Kabupaten Paser.(ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
