DPMD Kukar Perkuat Strategi Pembinaan dan Sinergi Lintas Sektor untuk Percepat Kemandirian Desa
Editorialkaltim.com – Dalam rangka mempercepat tercapainya kemandirian desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus mengembangkan strategi pembinaan dan memperluas sinergi lintas sektor. Langkah ini difokuskan pada pemenuhan indikator Indeks Desa (ID) yang kini menjadi alat ukur utama untuk menilai tingkat perkembangan dan kemandirian desa secara menyeluruh.
Kepala DPMD Kukar, Arianto, menyampaikan bahwa pendekatan pembinaan saat ini tidak hanya bersifat administratif, seperti sosialisasi atau rapat koordinasi. Pendampingan langsung ke lapangan kini menjadi fokus utama agar pemahaman terhadap indikator ID bisa diimplementasikan secara konkret oleh perangkat desa.
“Pendekatan kami sekarang bukan sekadar bimbingan dari kantor. Kami turun langsung ke desa untuk memastikan mereka paham apa yang harus dilakukan, apa saja yang menjadi kewenangan mereka,” ujar Arianto.
Dalam kunjungan tersebut, tim DPMD menekankan pentingnya pemahaman perangkat desa terkait peran mereka dalam penguatan sektor pelayanan dasar, pemerintahan, pemberdayaan ekonomi, dan pengembangan masyarakat. Penguatan fungsi Posyandu dan penyelenggaraan PAUD menjadi bagian penting dari indikator yang turut diawasi secara langsung.
Arianto juga menyoroti pentingnya batas kewenangan desa agar program yang dijalankan tidak tumpang tindih dan sesuai dengan aturan yang berlaku. Hal ini, menurutnya, akan membuat pembangunan lebih terarah dan hasilnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
Tak hanya di level desa, DPMD Kukar juga memperkuat koordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lain melalui pendekatan Supra Desa, sebagai bentuk dukungan atas kebutuhan yang memerlukan intervensi lintas sektor. “Pembangunan jalan misalnya, tentu perlu dikoordinasikan dengan Dinas PU atau Perkim. Inilah pentingnya sinergi lintas sektor,” terangnya.
Optimisme disampaikan Arianto bahwa melalui pembinaan berkelanjutan dan kolaborasi solid, desa-desa di Kukar dapat meningkatkan capaian ID-nya dan lebih cepat menuju status desa mandiri. “Kami ingin semua desa lebih proaktif. Ini bukan sekadar pemenuhan angka, tapi dorongan agar desa lebih maju dan mandiri,” tutupnya. (Roro/Adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
