
Editorialkaltim.com – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Samarinda memberikan apresiasi kepada penggiat lingkungan, termasuk pengelola bank sampah, kecamatan, dan kelurahan yang dinilai berperan aktif dalam pengelolaan sampah di kota ini.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala DLH Samarinda, Suwarso, mengatakan penghargaan ini diberikan kepada pihak-pihak yang mampu menekan timbunan sampah sekaligus mengolahnya menjadi bernilai ekonomi. Ia menilai penghargaan tersebut bukan sekadar bentuk penilaian, tetapi juga upaya untuk mendorong masyarakat agar terus berinovasi menjaga lingkungan.
“Menurut saya dari nilai-nilai penghargaan itu cukup ya. Karena ini sebetulnya hanya stimulan, menstimulasi para penggiat lingkungan agar terus mengembangkan kegiatan mereka,” ujar Suwarso, Kamis (30/10/2025).
Selain kepada unit bank sampah, penghargaan juga diberikan kepada kecamatan dan kelurahan pembina terbaik, serta pengumpul sampah terbaik tingkat kota. Ia berharap langkah ini dapat menumbuhkan kesadaran kolektif warga dalam mengelola sampah secara mandiri.
“Mudah-mudahan ini bisa menyebar dan memberikan pengaruh yang baik kepada kelompok masyarakat di lingkungannya,” tambahnya.
Suwarso menyebut saat ini ada 90 unit bank sampah di Samarinda dengan peningkatan signifikan dari sisi jumlah nasabah, mencapai sekitar 490 orang. Beberapa di antaranya bahkan telah memanfaatkan kegiatan bank sampah untuk membantu kebutuhan ekonomi warga.
“Ada satu bank sampah yang berani meminjamkan keuangannya tanpa bunga. Hanya ada potongan administrasi kecil, sekitar Rp10.000 per Rp500.000. Ini bisa jadi solusi menghindari pinjol,” tutupnya.(sal/ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
 
				


