NasionalTokoh

Ditunjuk Jadi Menteri Koperasi, Simak Profil Ketum Projo Budi Arie Setiadi

Presiden Prabowo Subianto resmi mengangkat Budi Arie Setiadi sebagai Menteri Koperasi untuk periode 2024-2029 (Foto: BPMI Setpres)

Editorialkaltim.com – Presiden Prabowo Subianto resmi mengangkat Budi Arie Setiadi sebagai Menteri Koperasi untuk periode 2024-2029. Pelantikan berlangsung di Istana Negara, Jakarta, pada Senin (21/10/2024).

Budi Arie Setiadi, lahir di Jakarta pada 20 April 1969, adalah seorang politikus dan mantan jurnalis Indonesia. Ia sebelumnya menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika sejak 17 Juli 2023, menggantikan Johnny G Plate yang tersangkut kasus korupsi.

Sebelum itu, Budi juga pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia pada periode 2019-2023.

Lahir dan besar di Jakarta, Budi Arie dibesarkan oleh kedua orang tuanya, Joko Asmoro dan Pudji Astuti. Ia menempuh pendidikan dasar di SD Marsudirini di Koja, Jakarta Utara, dan melanjutkan sekolah menengah di tempat yang sama. Setelah itu, ia melanjutkan pendidikan di SMA Kolese Kanisius, Jakarta Pusat, dan lulus pada tahun 1990.

Baca  Jaga Daya Beli Masyarakat Jelang Lebaran, Pemerintah Tak Naikkan Tarif Listrik

Setelah lulus SMA, Budi melanjutkan studi di Universitas Indonesia dengan mengambil jurusan ilmu komunikasi.

Selama kuliah di UI, Budi aktif dalam kegiatan organisasi mahasiswa. Ia pernah menjabat sebagai Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa FISIP UI pada 1993-1994 dan anggota Presidium Senat Mahasiswa UI pada 1994-1995. Budi lulus dan meraih gelar Sarjana Ilmu Komunikasi pada tahun 1996.

Baca  Ditunjuk Jadi Menteri UMKM di Era Prabowo, Ini Profil Maman Abdurrahman Putra Asli Kalbar

Selama masa kuliah, Budi juga terlibat dalam dunia jurnalistik. Ia mengelola mingguan Media Indonesia pada tahun 1994-1996, bekerja sama dengan para jurnalis Tempo yang baru dibredel.

Pada tahun 1998, di tengah gelombang reformasi, Budi mendirikan surat kabar kritis bernama “BERGERAK” dan kemudian berkontribusi dalam pembentukan Mingguan Ekonomi Kontan, di mana ia bekerja sebagai jurnalis hingga 2001.

Budi melanjutkan pendidikannya di Universitas Gadjah Mada (UGM) dan meraih gelar magister di bidang Manajemen Pembangunan Sosial pada tahun 2005.

Setelah itu, ia memutuskan terjun ke dunia politik sebagai kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Karier politiknya terus menanjak ketika ia menjabat sebagai Ketua Badan Penelitian dan Pengembangan DPD PDIP DKI Jakarta dari 2005 hingga 2010.

Baca  Rancangan UU Baru: Polri Diberi Wewenang Penyadapan, Operasi Intelkam Makin Luas

Pada Agustus 2013, Budi mendirikan Projo, kelompok relawan terbesar yang mendukung Joko Widodo. Projo memainkan peran penting dalam memenangkan pencalonan Jokowi sebagai presiden.

Selain menjadi pendiri dan Ketua Umum Projo, Budi juga menjabat sebagai Dewan Penasihat ILUNI UI dan pernah menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika dalam Kabinet Jokowi.(ndi)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button