Disdukcapil PPU Hadapi Lonjakan Signifikan Permohonan KIA
Editorialkaltim.com – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mencatat lonjakan tajam pengurusan Kartu Identitas Anak (KIA) dalam beberapa hari terakhir. Fenomena ini dipicu kebijakan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) PPU yang mewajibkan KIA sebagai syarat pendaftaran siswa baru mulai tahun ajaran 2025–2026.
Lonjakan permohonan ini membuat petugas Dukcapil harus bekerja ekstra keras, dengan volume cetak mencapai 400 kartu per hari, meningkat signifikan dari rata-rata sebelumnya yang hanya 50–70 kartu. “Peningkatan ini terjadi sejak KIA dijadikan syarat wajib untuk masuk SD dan SMP,” ujar Plt. Sekretaris Dukcapil PPU, Dony Ariswanto.
Dony menjelaskan bahwa pelayanan sudah difasilitasi melalui berbagai jalur, mulai dari layanan manual, aplikasi Identitas Kependudukan Digital (IKD), hingga program Serambi Nusantara. Namun, tingkat adopsi IKD di masyarakat masih rendah. “Baru sekitar 30% yang aktif menggunakan IKD, padahal ini cara tercepat untuk mengakses KIA,” terangnya.
Menurut Humas Disdikpora PPU, Suhartini, kebijakan ini tidak hanya untuk administrasi pendaftaran, tapi juga memastikan anak-anak memiliki NIK valid sejak dini. “KIA itu fondasi untuk akses layanan publik yang lebih luas—dari pendidikan, kesehatan, hingga perbankan,” jelasnya.
Ketua RT 02 Kelurahan Jenebora, Muhammad Arizal Rahman, turut aktif membantu masyarakat setempat mengurus KIA, terutama karena keterbatasan akses transportasi di wilayahnya. Ia memanfaatkan mesin ADM setelah mendapatkan kode verifikasi dari layanan online. “Setelah ajukan lewat Serambi Nusantara, saya tinggal cetak di ADM,” ujarnya.
Namun, Arizal juga menyoroti kurangnya antusiasme warga terhadap program ini sebelum KIA diwajibkan untuk sekolah. “Dulu sosialisasi sudah dilakukan, tapi banyak yang belum peduli. Begitu jadi syarat daftar sekolah, barulah mereka ramai-ramai datang,” ujarnya.
Ia menyarankan agar program jemput bola diintensifkan kembali ke desa-desa dan kelurahan, demi meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kepemilikan identitas anak sejak dini. (Roro/adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
