Editorialkaltim.com – Sebagai langkah antisipatif dalam mengamankan data pribadi warga, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, melakukan pemusnahan massal terhadap 5.000 e-KTP yang rusak atau tidak valid. Kegiatan ini dilakukan di Tanah Grogot, Rabu (15/1/2025), dengan metode pembakaran.
“Kami mengambil tindakan ini untuk memastikan bahwa data pribadi warga tidak disalahgunakan melalui e-KTP yang rusak,” jelas Kepala Disdukcapil Paser, M. Isnaini Yanuardi.
Menurut Isnaini, kondisi fisik e-KTP yang dimusnahkan bervariasi, mulai dari kerusakan pada chip hingga kesalahan data yang tercetak.
Proses pengumpulan e-KTP yang rusak ini telah berlangsung sejak Agustus tahun lalu, sebagai bagian dari audit internal yang rutin dilakukan oleh Disdukcapil untuk menjaga integritas dan keamanan data kependudukan.
Acara pemusnahan tersebut dihadiri oleh Inspektorat untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas proses.
“Selain itu, pemusnahan juga disaksikan oleh perwakilan dari Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri yang sedang melakukan kunjungan kerja di daerah kami,” tambah Isnaini.(ndi)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.
