Samarinda

Dinilai Belum Maksimal Hasilkan PAD, Dewan Samarinda Kritik Perumda dan Perusda

Laila Fatihah, Anggota Komisi II DPRD Samarinda. (Istimewa).

Editorialkaltim.com –   Laila Fatihah, Anggota Komisi II DPRD Samarinda menilai performa Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Varia Niaga dan Perusahaan Daerah (Perusda) belum maksimal dalam menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Samarinda.

“Semua perusahaan milik pemerintah daerah tentu juga perlu dievaluasi terkait kinerja, tugas dan fungsi dari mereka,” katanya.

Dia menegaskan, untuk kontribusi maksimal terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD), Perumda Varia Niaga harus fokus dan mampu membaca potensi usaha dengan baik dan melakukan pembaharuan metode kerja untuk lebih baik kedepannya.

Baca  Joni Sinatra Tekankan Pemerintah Perkuat Pendidikan Karakter Generasi Muda

“Kalau dirasa berat, ya dipecah sehingga bisa fokus. Semisal menghandle bahan kebutuhan pokok dan barang penting (Bapokting) atau bekerjasama dengan pihak ketiga, ya silahkan. Selama itu bisa menjadi pemasukan bagi Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda,” paparnya.

Politisi PPP ini mengatakan pentingnya melakukan evaluasi demi meningkatkan kinerja Perusda dan Perumda Varia Niaga, sehingga nantinya DPRD Samarinda dapat bersama mencari solusi dengan pihak terkait.

Baca  Kaltim Berjuang Lawan Stunting, Sri Puji Astuti Ajak Seluruh Pihak Ambil Peran

“Artinya yang sudah sampaikan itu, untuk mengevaluasi kinerja dari pemerintah kota, artinya pemerintah jangan anti kritik. Jadi kalau ada masukan-masukan kita harus saling mengingatkan dan mengevaluasi sesuai dengan fungsi kita,” tutupnya. (qon/nfa/adv)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari editorialkaltim.com. Follow instagram “editorialkaltim”, caranya klik link https://www.instagram.com/editorialkaltimcom/ untuk mendapatkan informasi terkini lainnya.

Related Articles

Back to top button